- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Polisi mengaku telah menerima hasil visum dari RSUP Persahabatan terkait penyebab wafatnya bocah RI yang diduga mengalami kekerasan seksual. Meski begitu, polisi enggan membeberkan hasil visum tersebut. Sementara, untuk hasil autopsi dari RS Cipto Mangunkusumo, masih belum diterima karena belum final.
"Hasil visum tidak bisa disampaikan secara gamblang. Itu hanya untuk kepentingan penyidikan," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Mulyadi, saat ditemui di Mapolres Jakarta Timur, Senin 14 Januari 2013
Namun diakuinya, hasil visum RSUP Persahabatan tak jauh berbeda dengan pernyataan rumah sakit saat RI meninggal pada Minggu 6 Januari 2013 lalu. Penyebab utama meninggalnya RI adalah akibat radang otak. Sementara untuk penyebab lain seperti infeksi dari alat vital dan anus, hingga kini polisi masih menunggu hasil laboratorium secara keseluruhan.
"Kita akan melihat ke arah mana keterangan ini. Saat ini kita masih menunggu keterangan lain dari tenaga ahli lainnya seperti hasil autopsi," ungkapnya.
Mulyadi menuturkan, adanya hasil visum ini memperkuat data yang didapatkan pihaknya untuk keperluan penyidikan yang lebih lanjut. Hasil ini akan digabungkan dengan keterangan saksi ahli yang lainnya.
"Saksi ahli lain terdiri dari ahli bidang Obstetri dan Ginekologi RSUP Persahabatan, Urologi RS Polri, Psikologi Forensik Polda Metro Jaya yang sebelumnya sudah di-BAP akan digabungkan" ujar dia.
Terkait 19 orang saksi yang sudah diperiksa, Polisi masih belum bisa menyebutkan siapa pelaku kejahatan seksual tersebut. Meski sudah mengerucut pada dua orang saksi yang dicurigai, Polisi tidak ingin terlalu cepat menduga-duga siapa pelaku kejahatan seksual tersebut. "Pemeriksaan itu yang sedang kita lakukan," katanya. (umi)
PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?
Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah mendatangi markas PKB pada Rabu kemarin.
