Polda: Kehilangan Sopir Pribadi di UOB, Datangi Posko Orang Hilang
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Kepolisian Daerah Metro Jaya meminta kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga mereka untuk mendatangi posko Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri di gedung Plasa UOB, Jakarta. Warga bisa memberikan informasi mengenai data keluarga mereka yang hilang.
"Tidak hanya korban di Plasa UOB. Posko DVI sekaligus menjadi posko orang hilang akibat banjir DKI," kata Kepala Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, Minggu malam, 20 Januari 2013.
Rikwanto menyampaikan bahwa keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga mereka selama banjir atau majikan yang kehilangan sopirnya di parkir Basement UOB dapat melapor di posko orang hilang Polda Metro.
Hingga Minggu malam, pemompaan air dari ruang basement Plasa UOB masih dilakukan petugas Damkar. Upaya itu sudah dilakukan sejak dua hari lalu. Pengurasan dilakukan dengan 15 unit pompa air dengan kapasitas 2000 liter per menit.
"Baru berhasil menurunkan ketinggian air 4 meter, Tim DVI didukung Tim Olah TKP DVI Korbrimob tidak menemukan korban lain di Basement 1," katanya.
Air bah yang masuk ke basement Plasa UOB beberapa waktu lalu menyebabkan dua orang meninggal dunia. Dua orang dievakuasi dalam keadaan selamat. Seluruh korban sudah berhasil teridentifikasi.
Bau busuk dari basement II UOB
Berdasarkan pantauan di lapangan, para petugas keamanan dari pihak Plasa UOB memperketat akses masuk ke wilayah itu. Pencarian korban masih terus dilakukan. "Ini wilayah steril UOB, tidak bisa masuk," ujar seorang petugas keamanan di Plaza OUB.
Dari luar gedung tercium bau minyak tanah. Salah satu petugas yang mencoba dikonfirmasi mengatakan, tercium bau busuk di basement II. Ia juga menjelaskan kondisi di basement tersebut masih di sepaha orang dewasa.
"Di dalam basement II bau banget," ujar seorang petugas pemadam kebakaran.
Tidak hanya di pintu masuk utama, pintu belakang gedung juga dijaga petugas dengan ketat. Sampai sejauh ini, masih terlihat banyak mobil pemadam kebakaran, yang berkerja untuk menguras air, dan beberapa mobil ambulans yang keluar masuk gedung itu.
Kemenkominfo Gelar Kegiatan Chip In "Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya"
Kemenkominfo menyelenggarakan kegiatan chip in Literasi Digital dengan mengusung tema “Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya”.
