Pesan Novizal Kepada Kepala Dinas Perumahan DKI Baru

Rumah susun
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah DKI Jakarta, Novizal,, telah merekomendasikan sejumlah nama untuk menggantikan posisinya saat ini. Seperti diketahui, Novizal mundur dari jabatannya sebagai Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah DKI Jakarta karena alasan kesehatan.

Angkasa Pura Indonesia Layani 4,1 Juta Penumpang di Mudik Lebaran 2024

"Kalau saya kan tahunya ya orang perumahan. Masa saya merekomendasikan orang luar," ujar Novizal saat ditemui di Balai Kota, Jakarta, Selasa, 12 Februari 2013.

Meski enggan menyebutkan secara spesifik orang yang akan diajukan, Novizal membeberkan bahwa ia merekomendasikan banyak nama. Saat ini ia sendiri membawahi sekitar 15 orang eselon III yang terdiri dari lima kepala bidang, tiga kepala UPT rusun wilayah, satu orang sekretaris DPGP, lima kepala suku dinas perumahan kota, dan satu kepala suku dinas kabupaten.

Top Trending: Video Ceramah Sholat Idul Fitri Singgung Politik hingga 4 Ribu Pengendara Kena Tilang

"14 Orang eselon III A kecuali kepala suku dinas Pulau Seribu eselon III B. Saya ajukan banyak nama," ucapnya.

Ditanya soal rencananya usai pensiun, Novizal mengaku hanya ingin beristirahat. Pada kesempatan ini, ia pun berpesan kepada penggantinya nanti untuk mengurai masalah satu demi satu. Menurut pria berusia 56 tahun tersebut, masalah tidak akan bisa selesai sekaligus.

"Prioritaskan program penataan kampung, ke depannya harus lebih baik lagi. Kalau fokus dan konsentrasi akan terlihat manfaatnya," katanya.

Puncak Arus Balik, Polda Banten Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Ia pun enggan berberkomentar soal sindiran Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama, bawah Novizal mundur karena tidak sanggup membersihkan oknum PNS nakal. Selain itu, Novizal juga tidak mau menanggapi komentar dari rekan sesama kepala dinas.

"Pro dan kontra pasti ada, saya harus terima, namun keputusan ini sudah saya pikirkan matang-matang. Banyak orang tidak setuju dengan keputusan ini," ujarnya. (umi)

Jemaah salat Id bubar saat khotib menyampaikan khotbah berbau politik

Jemaah Salat Id Bubar, Respons Mabes TNI soal Pengendara Fortuner Ngaku Adik Jenderal

Sejumlah berita masuk dalam kategori terpopuler, salah satunya mengenai jemaah salat Id yang bubar karena khatib menyinggung soal pemilu curang dalam khotbahnya.

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024