Jokowi Belum Pelajari Profil Perusahaan Edward Soeryadjaya

Prototype Monorel Milik PT MBW
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta telah menunjuk PT Jakarta Monorail untuk mengerjakan proyek transportasi massal, monorel. PT Jakarta Monorail terdiri dari beberapa konsorsium salah satunya perusahaan asal Singapura, Ortus Holdings Group. Nantinya Ortus yang sahamnya dimiliki Edward Soeryadjaya akan menggantikan PT Adhi Karya yang mundur dari proyek tersebut.

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengatakan sampai saat ini belum menerima kelengkapan dokumen terkait pembangunan monorel itu. Dia mengaku belum tahu perusahaan masa saja yang terlibat dalam konsorsium PT Jakarta Monorail, termasuk Ortus Holdings Group yang digadang-gadang sebagai pemegang saham pengendali PT Jakarta Monorail.

"Saya belum terima. Kalau dokumennya sampai, baru kami pelajari benar tidak," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Rabu, 13 Februari 2013.

"Saya kan belum pelajari profil perusahaannya saya tidak bisa komentari. Kalau sudah masuk resmi tertulis Ortus itu siapa, profil perusahaannya seperti apa. Mereka siap tidak dari sisi keuangannya. Semuanya dicek, baru saya putuskan," ucap Jokowi

Dia mengungkapkan bahwa dalam proyek pembangunan monorel, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hanya menjalin kerjasama dengan PT Jakarta Monorail. Kata dia, masalah perusahaan konsorsium yang tergabung dengan PT Jakarta Monorail bukan kewenangan gubernur.

"Jakarta Monorail itu kan lokal. Hubungannya kami kan dengan PT Jakarta Monorail. Kalau di dalam PT itu ada beberapa konsorsium ya bukan urusan saya. Masa saya urusi yang seperti itu," kata Jokowi.

Selain itu, Jokowi tidak akan mempermasalahkan perusahaan konsorsium mana saja baik itu asing maupun lokal yang ikut berperan dalam pembangunan proyek monorel. Menurut dia, persyaratan utamanya adalah perusahaan itu kuat dari segi keuangan.

Sri Mulyani Ungkap APBN Surplus Rp 8,1 Triliun hingga Maret 2024

"Yang penting konsorsiumnya itu jelas agar tidak macet di tengah jalan. Tapi hubungan kami pada Jakarta Monorail dan itu adalah perusahaan lokal," ujar Jokowi. (umi)

Sejumlah penumpang KM Bukit Raya yang masih bertahan di Pelabuhan Dwikora Pontianak, Kamis 25 April 2024 malam.

Kapal KM Bukit Raya Terbakar, Ribuan Calon Penumpang Gagal Berangkat ke Surabaya

Ribuan Calon Penumpang KM Bukit Raya Gagal Berangkat ke Surabaya

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024