Jokowi: Tak Ada Target Waktu Penerapan Ganjil Genap

Jokowi Gelar Public Hearing Bahas MRT
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews
Chery Perluas Jaringan Diler di Kota Satelit Jakarta
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih menggodok pembatasan kendaraan dengan sistem ganjil genap. Rencananya, kebijakan ini mulai diberlakukan akhir Juni 2013 mendatang.

Gak Nyangka, Istri Bintang Emon Dinyatakan Positif Narkoba
 
Terima Kunjungan LBBP Jepang, Menaker Berharap Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Meningkat
Menurut Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo untuk mengesahkan kebijakan ganjil genap memerlukan proses panjang dan perhitungan yang matang. Kata dia, untuk mengesahkan kebijakan tersebut harus ada koordinasi antara Pemprov DKI dan polisi

"Harus koordinasi dengan Polda apa kesiapan di polda apa kesiapan di kita semuanya harus dikalkulasi," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Senin 25 Februari 2013


Selain itu, Jokowi mengaku tidak ingin terlalu keras mendesak Dinas Perhubungan agar kebijakan ganjil genap tersebut bisa cepat dikeluarkan. Menurut dia, perhitungan yang matang untuk kebikjakan tersebut agar tidak terjadi berbagai kontroversi setelah kebijakan ganjil genap dikeluarkan.


"Saya sekarang tidak memberikan target yang penting semuanya dimatangkan. Perhitungannya betul-betul dihitung secara detail sehingga waktu kebijakan itu keluar semua sudah pada posisi menerima," kata Jokowi.


Meski banyak hambatan, mantan wali kota Solo itu mengaku akan tetap berusaha merealisasikan kebijakan tersebut. "Akhir Juni perkiraan saya sudah siap. Karena stiker juga perlu lelang. Mungkin alat-alat pemantau yang lain. Kesiapan personil, di sisi yang lain juga mungkin di Polda sendiri perlu persiapan. Semuanya perlu persiapan," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya