Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Polres Metro Jakarta Barat akhirnya menahan 158 anggota ormas Laskar Merah Putih. Mereka ditangkap karena menghalangi juru sita Pengadilan Negeri Jakarta Barat saat melakukan eksekusi sebuah bangunan, kemarin.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, selain menahan ratusan anggota ormas tersebut, penyidik juga mencari otak di balik insiden itu. "Penyidik menahan mereka di delapan polsek wilayah hukum Polres Jakarta Barat. Dari situ kami akan pisahkan peran mereka," kata Rikwanto, Selasa 16 April 2013.
Sebanyak lima belas anggota Laskar Merah Putih ditahan di Polsek Tanjung Duren, Mapolsek Taman Sari ada 15 orang, dan Mapolsek Tambora juga 15 orang. Lalu di Mapolsek Palmerah 10 orang, Mapolsek Kembangan 10 orang, Mapolsek Kebon Jeruk 10 orang, Mapolsek Cengkareng ada 10 orang, dan Mapolsek Kalideres 10 orang.
"Sedangkan sisanya masih ditahan di polres. Mereka dikenakan pasal 214 KUHP dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara," katanya.
Polisi menduga, kehadiran ratusan anggota ormas itu di lokasi kejadian karena sudah dipesan oleh pihak tertentu. Polisi akan menelusuri pihak tersebut berdasarkan pengakuan tersangka yang sudah ditahan. (umi)
"Sedangkan sisanya masih ditahan di polres. Mereka dikenakan pasal 214 KUHP dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara," katanya.
Polisi menduga, kehadiran ratusan anggota ormas itu di lokasi kejadian karena sudah dipesan oleh pihak tertentu. Polisi akan menelusuri pihak tersebut berdasarkan pengakuan tersangka yang sudah ditahan. (umi)
Kata Pelatih Guinea Usai Kalahkan Timnas Indonesia U-23 dan Lolos Olimpiade 2024
Timnas Guinea U-23 berhasil lolos ke Olimpiade 2024 usai mengalahkan Timnas Indonesia U-23 dengan skor 1-0. Ini kata pelatih Kaba Diawara
VIVA.co.id
10 Mei 2024
Baca Juga :