Pemuda Dipukuli Polisi, Warga Geruduk Mapolsek

Polisi menjaga suatu TPS dalam Pemilihan Walikota Tangerang
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
VIVAnews
- Ratusan warga Desa Pabuaran, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, menggeruduk Markas Kepolisian Sektor Pagedangan pada Minggu 6 Oktober 2013 malam. Kedatangan ratusan warga itu, merupakan buntut kekesalan mereka terhadap oknum polisi, yang diduga telah menganiaya seorang pemuda bernama Sopian (17), warga Desa Pabuaran, di Jalan Baru, kawasan Paramount Serpong, pada Minggu petang.


"Kami semua datang ke sini karena ingin mencari polisi bernama E yang sudah menganiaya Sopian sampai babak belur," kata Maslan, salah seorang warga, kepada wartawan, di Mapolsek Pagedangan.


Menurutnya, peristiwa penganiayaan tersebut bermula saat korban bersama rekannya tengah menyaksikan balap motor di area Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun, tiba-tiba datang oknum polisi yang langsung menendang korban hingga terjatuh.


"Sopian sudah jatuh masih juga diinjak-injak sama polisi itu. Bahkan, polisi itu sempat menodongkan pistolnya," katanya.


Ratusan warga itu pun mengaku akan bertahan di Mapolsek Pagedangan hingga mereka dipertemukan dengan oknum polisi tersebut. "Kami akan bertahan di sini sampai polisi yang bernama E itu datang. Karena kami ingin tahu apa alasannya memukuli warga kami," katanya.

Meninggal Dunia, Ini Profil Dorman Borisman Aktor Senior yang Langganan Jadi Karakter Orang Batak

Sementara, hingga berita ini dilansir, Kapolsek Pagedangan Ajun Komisaris Polisi (AKP) Murodih belum bisa dikonfirmasi, lantaran tengah berada di luar kantor. Saat dihubungi, telepon selulernya pun dalam keadaan tidak aktif. (eh)
Viral Video Wanita Berdaster Santai Naik Lamborghini, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Gempa Bumi Guncang Mataram NTB dan Bali

Gempa Bumi 5,2 Magnitudo Guncang Mataram dan Bali, Warga Lari Keluar: Trauma Gempa 2018

Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Bali diguncang gempa bumi bermagnitudo 5,2 pada pukul 05:09 WIB, yang berpusat di 97 kilometer Barat Daya Lombok Barat NTB

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024