Sumber :
- twitter @tmcpoldametrojaya
VIVAnews
- Kobaran api di gerbong khusus wanita dari KRL 1131 jurusan Serpong-Tanah Abang yang terbakar setelah menabrak truk tangki pengangkut BBM sudah dapat dipadamkan.
Dari pantuan VIVAnews , hujan deras turun di lokasi kejadian dan ikut membantu proses pemadam yang saat ini masih dilakukan petugas pemadam kebakaran. Meski begitu kepulan asap hitam masih keluar dari gerbong kereta dan truk tangki pengangkut bensin itu. Posisi truk melintang di tengah rel dan diperkirakan terseret kereta hingga 15 meter.
Dari pantuan VIVAnews , hujan deras turun di lokasi kejadian dan ikut membantu proses pemadam yang saat ini masih dilakukan petugas pemadam kebakaran. Meski begitu kepulan asap hitam masih keluar dari gerbong kereta dan truk tangki pengangkut bensin itu. Posisi truk melintang di tengah rel dan diperkirakan terseret kereta hingga 15 meter.
Menurut penumpang bernama Ernawati (55) yang berada di gerbong empat, kereta menabrak truk tangki terdengar dua kali ledakan. Setelah itu tercium bau terbakar.
"Saya duduk dan tiba-tiba ada ledakan. Kemudian tiba-tiba kereta oleng dan tercium bau terbakar," kata Ernawati saat ditemui di lokasi kejadian.
Erna menambahkan, setelah kereta miring para penumpang mulai panik. Karena kondisi kereta tidak penuh, penumpang berlari ke arah gerbong yang paling belakang.
"Semuanya panik ada yang buka kaca. Ada yang paksa buka pintu. Ada yang loncat. Beruntung saya berdiri dekat pintu. Langsung ikut loncat keluar setelah pintu dibuka paksa," katanya.
Sementara itu, Usman, salah satu petugas Palang Merah Indonesia (PMI) di lokasi kejadian menuturkan, saat ini masih dilakukan evakuasi terhadap korban. Kata dia, diperkirakan masih ada beberapa orang yang berada di gerbong wanita. Termasuk di ruang tempat masinis
"Saat ini kami masih lakukan evakuasi. Di ruangan masinis masih ada korban yang terjepit," katanya. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut penumpang bernama Ernawati (55) yang berada di gerbong empat, kereta menabrak truk tangki terdengar dua kali ledakan. Setelah itu tercium bau terbakar.