Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews - Banjir di Jakarta merendam setidaknya 267 RT, 172 RW di 48 kelurahan dari 27 kecamatan. Akibatnya, lebih dari sepuluh ribu warga harus tinggal di pengungsian setelah rumahnya diterjang banjir.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, ada 10.530 jiwa yang harus mengungsi. Mereka tersebar di 97 titik pengungsian.
"Sebanyak 25.332 jiwa (6.952 KK) terdampak banjir," kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangan persnya, Ahad, 19 Januari 2014.
Adapun sebaran pengungsi berdasarakan data BNPB adalah sebagai berikut.
Baca Juga :
Kondisi Anak Isa Bajaj Alami Kekerasan Kemaluan Ditendang, Sampai Periksa ke Poli Kandungan
Jakarta Timur:
Tinggi banjir (20-200 cm),
Baca Juga :
Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung
Pengungsi 5,514 jiwa (31 Lokasi)
Jakarta Selatan:
Tinggi banjir (0-200 cm),
Pengungsi 371 jiwa (18 Lokasi)
Jakarta Pusat:
Tinggi banjir (5-100 cm),
Tidak ada pengungsi
Jakarta Barat:
Tinggi banjir (10 - 150 cm),
Pengungsi 3,948 Jiwa (39 Lokasi)
Jakarta Utara:
Tinggi banjir (5-90 cm),
Pengungsi 697 Jiwa (9 Lokasi)
BNPB mengoordinasi potensi nasional mendampingi Pemda DKI dengan strategi menempatkan titik-titik kuat di daerah banjir. Kebutuhan mendesak MCK, selimut, air bersih, perahu karet dan tenda.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pengungsi 371 jiwa (18 Lokasi)