Pintu Air Manggarai Turun ke Siaga Dua

Pintu Air Manggarai
Sumber :
  • VIVAnews/Amal Nur Ngazis
VIVAnews - Sempat siaga 1 (kritis) akibat hujan yang terus mengguyur kawasan Jabodetabek sejak Sabtu kemarin hingga Minggu dini hari, pagi ini, Ahad 19 Januari 2014, kondisi di pintu air Manggarai kini statusnya siaga dua. Ketinggian air ditempat ini mencapai 920 sentimeter pada pukul 07.00 WIB.

Menurut petugas pintu air Manggarai, Muhammad Ibnu, jika hujan kembali mengguyur Jakarta, Depok, serta Bogor debet air di pintu air Manggarai akan semakin meningkat.

"Semua kemungkinan (volume air naik) ada. Tapi warga yang biasa kena banjir, sudah dipastikan mengungsi. Ada pun masalahnya saat ini mereka sekarang lebih membutuhkan logistik," kata Ibnu saat ditemui VIVAnews, Minggu 19 Januari 2013.

Dari pantauan VIVAnews, ketinggian pintu air Manggarai, pada pukul 01.00 WIB dini hari tadi sempat mencapai 975 sentimeter atau siaga 1 (kritis), sedangkan di pintu air Katulampa mencapai 80 sentimeter. Namun sempat turun di angka 910 sentimeter pada pukul 06.00 WIB.

Seperti dikatakan Ibnu, kemungkinan debit air pintu Manggarai akan kembali terjadi, sebab volume air di pintu Katulampa, pada pukul 4,5 dan 6 pagi tadi mencapai 100 sentimeter.

"Dengan catatan, Depok dan Jakarta hujan terus seperti semalam sampai dini hari tadi," ucap Ibnu.

Di tempat yang sama, pemerintah pusat juga sedang membangun atau menambah satu pintu air, hal ini agar pengaliran air lebih dapat diatur.

"Pasti dampaknya ada, dari 2 pintu menjadi 3 pintu, biasanya hanyak mengalirkan 350 meterkubik per detik, nantinya biasa jadi 500 meterkubik per detik. Semoga dapat membantu.
Riset: Kebiasaan Belanja Orang Indonesia, Bandingin Harga di Situs Online dan Toko Offline

Berdasarkan grafik pantauan tinggi muka air di situs resmi Pemprov DKI Jakarta, titik yang siaga 1 saat ini adalah pos Karet, Waduk Pluit, serta Sunter. Sementara Katulampa, Depok, dan Pesanggrahan Siaga 3 (waspada). 
KAI Buka Suara soal Syarat Loker IPK 3,5 hingga Skor TOEFL 500
Kebakaran besar melanda Toko frame atau bingkai di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (Jaksel) Kamis 18 April 2024 malam.

Polisi Bakal Panggil Pemilik Toko Frame yang Terbakar di Mampang hingga Akibatkan 7 Orang Tewas

Identitas para korban kebakaran telah diketahui.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024