Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews -
Guna menyelesaikan bencana banjir yang tiap tahun terjadi di wilayah Jabodetabek, Gubernur Joko Widodo bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Senin kemarin, 20 Januari 2014. Keduanya akan membuat terusan atau sodetan dari Sungai Ciliwung ke Sungai Cisadane.
Namun, rencana itu langsung ditolak oleh Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah. Kata Arief, dampak dari pembuatan terusan akan menambah parah banjir di wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Namun, rencana itu langsung ditolak oleh Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah. Kata Arief, dampak dari pembuatan terusan akan menambah parah banjir di wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang.
"Saya menolak kebijakan sodetan Ciliwung ke Cisadane, karena ini tidak layak dilakukan," ujar Arief.
Bupati Tangerang, Ahmad Zaki Iskandar juga senada. Dia menolak keras rencana pembuatan terusan Ciliwung ke Cisadane.
"Rencana itu tak akan menyelesaikan masalah. Justru menambah masalah, malah memperparah kondisi. Yang harus dilakukan justru melakukan normalisasi di Sungai Cisadane," tegasnya.
Oleh karena itu, kedua pemimpin wilayah di Tangerang itu meminta Gubernur DKI Jakarta dan Jawa Barat membatalkan rencana itu.
Laporan Kusnaedi Baduy, tvOne Banten
Halaman Selanjutnya
"Saya menolak kebijakan sodetan Ciliwung ke Cisadane, karena ini tidak layak dilakukan," ujar Arief.
