Cemburu Karena Istri Selingkuh, Suami Salah Bacok Orang Hingga Tewas

VIVAnews - Septiawan harus meregang nyawa akibat luka bacok yang dilakukan Witoyo, 34 tahun dan Kelik, 34 tahun. Pembacokan itu terjadi lantaran Wiyoto menduga bahwa korban adalah pria yang pernah berkencan dengan sang istri berinisial M.

"Menurut pemeriksaan istri pelaku W, korban bukan selingkuhan yang pernah tidur dengannya dua tahun lalu," ujar Kepala Kepolisian Sektor Tebet Komisaris Polisi I Ketut Sudharma di Jakarta, Sabtu 1 Februari 2014.

Mengetahui rahasia perselingkuhan itu, Witoyo langsung menanyakan ciri-ciri pria itu pada sang istri. Tak hanya itu, dia juga meminta bantuan pada saudara sepupu sang istri, Kelik untuk mencari pria yang dimaksud.

Setelah melanjutkan pencarian, tepatnya di dekat warung makan, lanjut Ketut, Wiyoto langsung mendapati seorang pria yang sesuai dengan ciri yang disebutkan M. Pria itu adalah Septiawan dan tanpa menunggu lama, korban langsung dibuntutui.

"Pelaku K menyocokan ciri itu kepada W dan W membenarkan. Lalu mereka langsung mengeksekusi korban," kata Ketut. Padahal, korban Septiawan bukanlah orang yang selingkuh dengan istri pelaku.

Diketahui, insiden itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB Jumat malam, 31 Januari 2014. Usai kejadian, korban ditemukan mengalami luka bacok di bagian kepala belakang dan leher, serta pada tangan sebelah kanan.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Jakarta Selatan Komisaris Polisi Aswin mengatakan pihaknya berhasil menangkap kedua pelaku di tempat berbeda. Witoyo ditangkap di kawasan Bangka dan Kelik di kawasan Gunung Sindur, Bogor, sekitar pukul 06.00 WIB.