Kronologi Perusakan Dua Pos Polisi di Jakarta Selatan

Pos Polisi di Semarang dirusak
Sumber :
VIVAnews
2.000 Hewan Ternak Dilakukan Vaksinasi Antisipasi Wabah PMK Secara Gratis
- Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, insiden perusakan dua Pos Polisi Lalu Lintas (Lantas) bermula karena adanya cekcok antara anggota lantas dengan pengendara sepeda motor di perempatan Kuningan.

Ternyata Buah Delima Punya Manfaat untuk Sembuhkan Kanker, Benarkah?

Rikwanto menjelaskan, Sabtu malam sekitar pukul 22.30 WIB, seorang anggota lantas menghentikan arus lalu lintas sementara karena rombongan Wakil Presiden akan melintasi jalan di perempatan Kuningan. Namun, pengendara motor berambut cepak itu justru menerobos. Melihat hal tersebut petugas yang berjaga langsung menghentikan pengendara itu.
Prediksi LaLiga: Real Madrid vs Barcelona


"Saat dijelaskan oleh anggota lantas, pembonceng justru mengatakan, 'kamu tak kenal saya?' Kemudian yang dibonceng itu langsung turun dan memukul anggota lantas, hingga jatuh," kata Rikwanto di Jakarta, Minggu 9 Februari 2014.


Melihat peristiwa itu, anggota lantas lain yang tak jauh dari lokasi pun menghampiri pembonceng dan berniat untuk melerai aksinya. Namun, anggota itu justru dipukul di bagian wajah, dibalas, dan aksi saling pukul pun terjadi.


Diketahui pula anggota lantas yang pertama kali dihujani bogem mentah pun berkelahi dengan orang yang mengendarai sepeda motor. Tak lama kemudian, datang Komandan Pleton (Danton) Lantas, Ipda Kardi untuk melerai dan membubarkan aksi pukul-pukulan itu.


"Saat itu, pembonceng mengatakan 'awas kamu, saya tidak terima! Tunggu saya! Saya akan datang dengan pasukan!," kata Rikwanto seraya menirukan perkataan pria tersebut.


Lempar Batu, Buang Tembakan

Ternyata, percekcokan itu tak berhenti sampai disitu. Sekitar pukul 23.00, tepatnya di depan Kedutaan Besar Malaysia ada sebuah mobil mogok jenis Avanza. Mobil itu dikerumuni sekitar 20 orang.


Ketika petugas Patroli Komando (Patko) Polsek Setiabudi melintas di tempat tersebut, berhenti, dan menanyakan mengenai apa yang dilihatnya, petugas tidak mendapatkan jawaban.


Pertanyaan mereka pun justru dijawab dengan lemparan batu oleh kelompok massa itu. "Lemparan itu pun mengenai kendaraan Patko dan membuat para petugas meminta bantuan Patko lainnya dengan cara membuang tembakan keatas," kata Rikwanto.


Tak lama kemudian kelompok itu pun langsung melarikan diri. Sekitar pukul 01.20 WIB, anggota Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) pun melapor ke Polsek Kebayoran Baru, bahwa telah terjadi pengrusakan di Pospol CSW dan di Pospol Bundaran Senayan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya