Sumber :
VIVAnews -
Penembakan polisi terjadi di Polda Metro Jaya. Korban adalah Ajun Komisaris Besar Polisi Pamudji. Dia tewas dengan luka tembak, yang diduga dilakukan oleh anak buahnya sendiri.
"Korban meninggal dunia akibat luka di bagian kepala atau pelipis dan di sebelahnya ditemukan sebuah pistol," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto dalam pesan singkatnya kepada
VIVAnews
, Selasa 18 Maret 2014.
Baca Juga :
Terpopuler: Gempa Garut, Dewas Bongkar Perilaku Wakil Ketua KPK, Keluarga Polisi ke Jakarta
Sebelum kejadian penembakan, diketahui sempat terjadi percecokan antara Brigadir Susanto dan korban yang baru enam bulan ditugaskan di Polda Metro Jaya. Sebagai Ka Yanma, tugas Pamudji adalah memeriksa pekerjaan bawahannya. Tak lama kemudian terdengar suara tembakan sebanyak dua kali.
Saksi, Aiptu Dede Mulyani melihat korban sudah terluka. Atas kejadian tersebut, Brigadir Susanto kini telah diamankan oleh Piket Provost Iptu Amrizal.
Namun, Rikwanto mengatakan, masih terlalu dini untuk menyimpulkan siapa pelaku penembakan. Pemeriksaan masih dilakukan terhadap tiga orang saksi lainnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebelum kejadian penembakan, diketahui sempat terjadi percecokan antara Brigadir Susanto dan korban yang baru enam bulan ditugaskan di Polda Metro Jaya. Sebagai Ka Yanma, tugas Pamudji adalah memeriksa pekerjaan bawahannya. Tak lama kemudian terdengar suara tembakan sebanyak dua kali.