Sumber :
- VIVAnews/Siti Ruqoyah
VIVAnews
- Hari ini Jakarta International School (JIS), Pondok Indah, Jakarta Selatan menyambangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat.
Mereka datang atas permintaan keluarga korban kekerasan seksual di JIS yang mengaku menerima via SMS. Orangtua murid TK JIS itu merasa terancam karena dilarang menjelek-jelekkan sekolahnya. Namun itu semua dibantah JIS.
"Sama sekali tidak (ada ancaman)," ujar Juru Bicara JIS Dhani dalam surat elektroniknya kepada
VIVAnews
, Jumat 25 April 2014.
Selain datang ke LPSK, JIS juga mengunjungi rumah korban di kawasan Pondok Indah. Tapi saat dikonfirmasi salah satu penghubung media dan JIS mengatakan bahwa hal itu sudah dilakukan tadi malam.
Kemarin sore, Kepala Sekolah JIS, Timothy Carr mengaku akan menginstruksikan perwakilan dari JIS untuk berkunjung ke rumah korban (AK), hari ini.
Orangtua AK, P mengakui memang tadi malam ada dari JIS yang datang, yaitu David yang juga kepala petugas keamanan di sekolah elite tersebut. Namun kata P, David tak mengaku bahwa kedatangannya adalah suruhan dari JIS.
Baca Juga :
Terpopuler: Gempa Garut, Dewas Bongkar Perilaku Wakil Ketua KPK, Keluarga Polisi ke Jakarta
"Tim Carr mau ketemu saya? Kalau mau ketemu, saya harus didampingi kuasa hukum," katanya.
P menyatakan siap bertemu dengan Carr secara pribadi. Kalau Carr datang mengatasnamakan lembaga, P mengaku harus bersama kuasa hukumnya.
"Kalau personal ketemu, silakan. Tak perlu kuasa hukum. Tapi kalau bawa nama JIS, saya harus (didampingi kuasa hukum), karena tidak tahu maksud kedatangannya," kata P. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
P menyatakan siap bertemu dengan Carr secara pribadi. Kalau Carr datang mengatasnamakan lembaga, P mengaku harus bersama kuasa hukumnya.