VIVAnews - Ratusan warga Kompleks RRI, Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, memprotes pembangunan Central Park yang mengganggu ketenangan warga.
Kamis, 16 April 009, ratusan warga itu kembali mendatangi areal proyek yang berada di kawasan Jalan S Parman.
Warga memportes pembangunan Apartemen Central Park yang dilakukan selama 24 jam, sehingga membuat warga bising. Banyaknya debu yang bertebaran juga membuat warga menderita sesak nafas.
Selain itu warga juga mengeluhkan akses jalan milik warga yang digunakan untuk lewat kendaraan proyek.
Menurut salah satu warga bernama Sutrisno, aksi unjuk rasa juga dilakukan oleh warga untuk menutut proses mediasi terhadap pengembang dalam persidangan atas tuntutan warga yang telah diajukan sejak bulan Februari lalu terhadap pengembang.
Proyek pembangunan Central Park yang dikembangkan oleh PT Tiara Metropolitan Jaya yang telah berlangsun sejak dua tahun lalu, membuat warga terpaksa mengajukan tuntutan terhadap pengembang.
Dalam gugatannya, warga menuntu pihak pengembang mengganti kerugian imateril terhadap warga sebesar Rp 10 miliar dan kerugian materi sebesar Rp 2,9 miliar. Warga menggugat pengembang karena tidak memperhatikan keselamatan warga dalam proses pembangunan.
"Craen tower melintang di atas pemukiman warga, ini berbahaya bagi keselamatan warga," ujar Sutrisno, Kamis 16 Maret 2009.
Tidak hanya pengembang, sejumlah instasi pemerintah juga salah satu yang digugat oleh warga, terkait hilangnya taman kota di sekitar lingkungan warga yang masuk dalam proses pembangunan.
Sidang yang digelar di Pengadilan Jakarta Barat akhirnya memutuskan perkara antara warga dan pengembang untuk mediasi mencari jalan damai. Namun, sejak putusan itu dikeluarkan, pengembang selalu menunda proses mediasi.
"Selama dua tahun, baru kali ini kita demo, karena pengembang tidak pernah hadir dalam proses mediasi. Warga menuntu taman yang dulu ada dikembalikan lagi" ujar Sutrisno lagi.
VIVA.co.id
30 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Seorang siswi Sekolah Dasar (SD) di kota Ambon, Provinsi Maluku menjadi korban perundungan atau bullying.
Nasib Tragis Devoy Buronan Kasus Narkoba yang Tewas gegara Nekat Nyemplung Toren
Kriminal
30 Mei 2024
Devoy merupakan buronan yang berusaha kabur dari kejaran polisi. Tapi, ia salah memilih tempat bersembunyi dengan nekat masuk ke dalam toren air.
Potong Gaji 3 Persen untuk Tapera, Yenny Wahid: Di Luar Nurul, 285 Tahun Baru Dapat Rumah
Nasional
30 Mei 2024
Putri mantan Presiden Gus Dur, Yenny Wahid merespons kebijakan Pemerintah mengenai potongan gaji 3 persen bagi pekerja Indonesia untuk Tapera, potongannya diluar nurul
Proses Nayunda jadi Pekerja Honorer di Kementan: Kirim CV dan Cuma Wawancara Sebentar
Nasional
30 Mei 2024
Setelah sepekan wawancara, Nayunda Nabila langsung mulai bekerja di Kementan sebagai pekerja honorer.
Pihak keluarga Vina buka suara usai polisi menangkap Pegi Setiawan, buronan yang disebut sebagai otak pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky 8 tahun silam.
Selengkapnya
Partner
OPPO Find X7 Ultra, ponsel flagship dengan layar nyaman dan kamera terbaik, mendapatkan Label Tampilan Emas DXOMARK dan Label Tampilan Kenyamanan Mata.
5 Alasan Shikamaru Nara Menjadi Hokage Kedelapan di Manga Boruto Two Blue Vortex
Gadget
sekitar 1 jam lalu
erkejut dengan terpilihnya Shikamaru Nara sebagai Hokage Kedelapan di Boruto: Two Blue Vortex? Yuk, simak 5 alasan di balik keputusan yang membawa konoha ke era baru!
POCO F4: Smartphone Dengan Fotografi dan Gaming Terbaik, Hanya Rp 5 Jutaan Saja!
Gadget
sekitar 1 jam lalu
POCO F4, pilihan unggulan untuk fotografi dan gaming, dengan harga terjangkau Rp 5 jutaan. Fitur canggih dan performa kuat dalam desain elegan. Smartphone canggih untuk
iQOO Z9 Baru Diluncurkan, Ponsel Kelas Menengah Harga Murah
Gorontalo
sekitar 1 jam lalu
Merek ponsel iQOO telah meluncurkan produk terbarunya "kelas menengah" iQOO Z9 dan iQOO Z9x di Indonesia. Smartphone kelas menengah dengan harga murah.
Selengkapnya
Isu Terkini