Nasib Pejabat DKI Terindikasi Pakai Narkoba Tergantung BNN

Pelantikan PNS DKI di Monas
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Diusulkan Tiru Filipina Perangi Narkoba, Ini Respons DPR
- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, menyatakan, nasib pegawai negeri sipil (PNS) yang terindikasi konsumsi narkoba tergantung hasil laboratorium.

DPR: Kicauan Freddy Budiman Adalah Pintu Masuk

"Tidak ada kata lupa dan lalai, pasti disengaja. Jadi bersiaplah jika terbukti," kata Djarot, Senin 12 Januari 2015.
TKI Bawa Narkoba dari Malaysia Dituntut 18 Tahun Penjara


13 pejabat di lingkungan Pemprov DKI yang terindikasi mengonsumsi morfin akan menjalani tes darah dan rambut oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta.

 

Tes itu dilakukan untuk memastikan apakah morfin yang terkandung dalam air seni mereka berasal dari narkoba atau obat-obatan lainnya.


"Kalau hasil tes sudah keluar, tidak ada kata untuk mengelak lagi," tegas Djarot.


Pemprov DKI akan menunggu hasil pemeriksaan laboratorium BNN. "Jika terbukti positif mengkonsumsi narkoba, akan ada sanksi tegas," lanjut Djarot.


13 pejabat DKI Jakarta terindikasi positif mengkonsumsi morfin dari hasil tes urine yang digelar Pemprov dan BNNP Jakarta usai dilakukan pelantikan ribuan PNS DKI di Monas. (one)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya