Sumber :
- http://meigetsuzora.blogspot.com
VIVAnews
- Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun 2015 yang di alokasikan ke Dinas Pariwisata tahun 2015 di potong hingga 50 persen. Alasannya penghematan.
Kepala Dinas Pariwisata, Purba Hutapea, mengatakan, anggaran yang diberikan ke dinasnya tahun ini hanya Rp600 miliar. "Tahun ini anggaran tidak mencapai triliunan," kata Purba, Selasa 13 Januari 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ini Alasan Bali Sibuk Gencarkan Desa Wisata
Kepala Dinas Pariwisata, Purba Hutapea, mengatakan, anggaran yang diberikan ke dinasnya tahun ini hanya Rp600 miliar. "Tahun ini anggaran tidak mencapai triliunan," kata Purba, Selasa 13 Januari 2015.
Baca Juga :
10 Destinasi Wisata Ini Bakal Saingi Bali?
Purba menjelaskan, pemotongan anggaran yang jumlahnya cukup besar itu terutama di bagian promosi luar negeri. "Kita ingin ganti melalui promosi elektronik dan jejaring sosial saja," ujar dia.
Sementara itu, fokus Dinas Pariwisata tahun ini ada pada pengembangan Kepulauan Seribu dengan menggandeng swasta untuk pembangunan resor.
"Kita selesaikan dulu sarana pra sarana di sana (Kepulauan Seribu) baru di promosikan ke luar negeri," tambahnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saifu Hidayat, mengatakan, alasan pemrov menggandeng swasta untuk membangun kawasan Kepulauan seribu karena pemerintah tidak memiliki dana yang cukup.
"Tunjukkan pada saya, pemerintah yang benar-benar profesional mengembangkan wisata bahari," kata Djarot.
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Purba menjelaskan, pemotongan anggaran yang jumlahnya cukup besar itu terutama di bagian promosi luar negeri. "Kita ingin ganti melalui promosi elektronik dan jejaring sosial saja," ujar dia.
