Tiga Admin @TrioMacan2000 Segera Disidang

Raden Nuh dan Edi Syahputra, admin akun @triomacan2000
Sumber :
  • Antara/ Vitalis Yogi Trisna

VIVAnews - Peyidik Polda Metro Jaya telah melengkapi berkas pemeriksaan Edi Syahputra, salah satu admin akun Twitter @TrioMacan2000 yang ditangkap terkait kasus dugaan pemerasan.

Pengacara: Tak Ada Niat Jahat dalam Tulisan Haris Azhar

Diketahui, untuk berkas milik Edi Syahputa, beberapa waktu lalu sudah diserahkan ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, namun dikembalikan ke penyidik karena harus ada yang dilengkapi kembali.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul mengatakan, selain berkas milik Edi, penyidik saat ini masih terus melengkapi berkas dua orang admin @TrioMacan2000 lainnya, yakni Hari Koeshardjono dan Raden Nuh.

Cerita Tragis Dokter Penghina Wali Kota Semarang

"Untuk ES berkasnya sudah P21 (lengkap) dan akan diserahkan tahap dua ke Kejaksaan. Dan untuk Raden Nuh dan Hari Koes baru P18-19, itu berarti masih ada yang harus dilengkapi," ujar Martinus kepada wartawan, 15 Januari 2015

Menurut Martinus, jika berkas ketiganya sudah lengkap, kemudian penyidik nanti akan langsung menyerahkan kepada Kejaksaan. Sehingga, ketiga admin akun kontroversial ini akan segera menjalani persidangan.

Enam Simpatisan ISIS Dituntut 5-8 Tahun Penjara

Seperti diketahui, ketiga tersangka diamankan Subdirektorat Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya karena diduga terlibat kasus pemerasan terhadap Wakil Presiden Bidang Komunikasi PT Telkom Arief Prabowo sebesar Rp50 juta dan penasihat Tower Bersama (rekanan PT Telkom) Abdul Satar dengan kerugian Rp350 juta.

Sehingga atas perbuatannya, ketigannya dijerat dengan Pasal 45 juncto Pasal 27 Undang-Undang tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Pasal 368 KUHP tentang Pemerasan, Pasal 369 (pengancaman), Pasal 310 (pencemaran nama baik), dan Pasal 311 (fitnah.

naskah revisi UU ITE hilang

Revisi UU ITE, Jangan Hanya Urus Pasal Karet Saja

Disarankan juga untuk bahas aturan pemblokiran.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016