Banjir di Kelapa Gading Sulit Surut, Ini Penyebabnya

Banjir Jakarta
Sumber :
  • @tmcpoldametro

VIVA.co.id - Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, menjadi salah satu wilayah di Jakarta yang terparah tergenang banjir. Seperti diketahui, hujan yang turun sejak Minggu lalu, 8 Februari 2015 hingga hari ini, Selasa 10 Februari 2015, menyebabkan banjir di sejumlah titik di Jakarta. Aktivitas warga dan perekonomian di beberapa wilayah pun mendadak lumpuh.

Pengamat Tata Kota, Nirwono Yoga, mengatakan bahwa salah satu penyebab banjir di kawasan Kelapa Gading sulit surut, karena minimnya drainase dan resapan di daerah tersebut. Lahan yang awalnya menjadi daerah resapan, kini disulap menjadi gedung bertingkat dan pemukiman.

"Tahun 85-an, kawasan Kelapa Gading ini adalah daerah resapan air, rawa, dan sebagainya. Sekarang sudah menjadi pemukiman dan pusat perbelanjaan," kata Nirwono Yoga.

Menurut dia, jika merujuk pada fungsinya sebagai daerah resapan, kawasan Kelapa Gading ini tidak boleh sepenuhnya dipenuhi bangunan. "Boleh dibangun, tetapi harus disediakan serapan air. Ini yang terjadi di sebagian daerah yang terkena banjir," ujarnya.

Banjir di Jakarta, setiap tahunnya tidak akan terelakkan. Faktanya, kata Nirwono, jumlah daerah resapan di Jakarta hanya sekitar 9,8 persen dari luas wilayah Ibu Kota. Padahal, daerah resapan idealnya adalah 30 persen dari luas wilayah Jakarta. Sehingga, mampu mengatasi banjir perkotaan.

"Tahun 2000-an daerah resapan itu sekitar sembilan persen, artinya selama 15 tahun hanya menambah 0,8 persen daerah resapan," tutur Nirwono.

Di samping itu, Pemda DKI Jakarta juga dituntut untuk mengoptimalkan fungsi drainase untuk menyerap banjir. Nirwono menegaskan, drainase yang ada saat ini tidak optimal, karena dalamnya hanya sekitar satu hingga satu setengah meter saja.

"Minimal dalamnya itu tiga meter. Harus diperdalam. Kelapa Gading ini kalau dilihat dari atas, kiri kanannya masif bangunan, sehingga tidak heran (kalau banjir), air mau menyerap ke mana?" ujarnya.

Sebelumnya, lebih dari 1.000 warga Kelapa Gading, Jakarta Utara diungsikan akibat bencana banjir yang terjadi sejak dua hari terakhir.

"Sejak kemarin, sudah sekitar 1.000 warga yang kita ungsikan ke lokasi pengungsian yang telah disiapkan," kata Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol M Iqbal dalam perbincangan dengan tvOne, Selasa 10 Februari 2015.

1.000 warga diungsikan ke beberapa lokasi pengungsian seperti di Apartemen Gading Nias, Masjid Al Hunas Kelapa Gading, SD Kapuk, dan di Stadion Rawa Badak di Koja. (asp)

Beberapa Ruas Jalan Jakarta Tergenang Air Usai Diguyur Hujan



Baca juga:

Katulampa Siaga I, Jakarta Tak Akan Diterjang Banjir Besar
Sungai Ciliwung

Kerusakan di Daerah Aliran Sungai Kian Parah

Banyak yang sudah alih fungsi lahan.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016