Resahkan Pengguna Jalan, Instruksi Tembak Mati untuk Begal

Ilustrasi razia
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Joko Sulistyo

VIVA.co.id - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Martinus Sitompul, mengatakan, patroli yang dilakukan setiap akhir pekan sangat berpengaruh terhadap tingkat kejahatan yang ada.

"Kita antisipasi dengan melakukan penguatan patroli pada Sabtu-Minggu untuk mengantipasi adanya pergeseran kejahatan di hari biasa," ujar Martinus, Senin, 23 Februati 2015.

Martinus menjelaskan, setiap harinya, polisi sudah berjaga di pos pantau di seluruh wilayah hukum Polda metro Jaya. Dalam pos tersebut, ditempatkan pasukan bersenjata laras panjang.

Ini dilakukan untuk mengurangi tingkat kejahatan yang ada, terutama aksi begal motor yang belakangan ini tengah marak.

Selain meningkatkan patroli,  Martinus juga mengintruksikan menindak tegas pelaku kejahatan yang meresahkan warga. "Sudah ada perintah dari Kapolda, Kalau membahayakan maka tindak tegas, tembak di tempat, tapi harus sesuai dengan ketentuan," kata Martinus.

Sebelumnya, Polda Metro membentuk pasukan tempur untuk memberantas begal motor hingga ke kampung halamannya. Tempat persembunyian begal itu diketahui di daerah Lampung. Di sana, diketahui hampir semua penduduk berprofesi sebagai begal motor.

Modus Baru Begal, Pura-pura Tersenggol Motor Korban



Baca juga:

Aplikasi Partmaps Diklaim Antibegal

Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Aplikasi itu dapat dimanfaatkan juga untuk kondisi darurat lain.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016