Wagub Djarot Minta Pabrik Miras Oplosan Ditutup

Ilustrasi/Minuman keras
Sumber :
  • REUTERS/David W Cerny
VIVA.co.id -
Jelang Libur Nyepi, Ratusan Miras Dirazia di Bantul
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta penegak hukum menutup semua pabrik pembuatan minuman keras oplosan yang ada di Jakarta.

Miras yang Tewaskan 26 Orang Tak Mengandung Racun Serangga

"Kalau kita mau telusuri, cari dong sumbernya, mana pabrik yang memproduksinya. Lalu tutup pabriknya," kata Djarot, Rabu 25 Februari 2015.
Polisi Tetapkan Enam Tersangka Kasus Miras Oplosan Maut


Menurut Djarot, selama ini penegak hukum selalu menyalahkan kurangnya keasadaran masyarakat akan bahaya miras oplosan. Namun, pada kenyataannya, penegak hukum juga hanya memberantas penjual miras oplosan yang berskala kecil alias pengecer.


"Jangan pengecernya saja yang dikejar," kata Djarot.


Bila pabriknya berada di Jakarta, Djarot dengan tegas menyatakan Pemprov DKI akan segera menutup pabrik. Tetapi kalau ternyata pabrik tersebut ada di luar Jakarta, maka dibutuhkan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat.


"Kalau di Jakarta, pabriknya kita akan sikat. Tapi kalau pabriknya di luar Jakarta, ya itu tanggung jawab pemerintah daerah di sana. Masa Satpol PP ita disuruh ke Bandung atau ke Banten, misalnya. Ya nggak mungkin, ini butuh koordinasi," ujarnya.


Menurutnya, pemberantasan miras oplosan di Jakarta bukan hanya menjadi tanggung jawab Pemprov DKI saja. Melainkan bekerja sama dengan pihak kepolisian, pengadilan, kejaksaan dan tokoh masyarakat.


Personel Satpol PP pun tidak dapat bertindak untuk menutup warung-warung kecil yang menjual miras oplosan. Karena itu bukan wewenang Satpol PP melainkan sudah masuk dalam ranah hukum pidana.


"Satpol PP ditugaskan untuk penegakan hukum yang melanggar perda itu bisa. Tetapi ketika melanggar undang-undang dan peraturan pemerintah, ya kepolisian. Karena itu perlu dilakukan operasi gabungan. Kerja sama antara Satpol PP dan kepolisian," jelasnya.



Baca juga:





Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya