- Irwandi Arsyad
Kepala Bagian Pembinaan Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, mengatakan, ujicoba yang dilakukan sejak Jumat 13 Maret 2015 lalu ini cukup efektif dan bisa mengurangi kemacetan.
“Ini untuk menghindari supaya kendaraan roda dua melaju zig zag dan asal masuk jalur,” kata Budiyanto, Jakarta, Rabu 18 Maret 2015.
Menurut Budiyanto, ujicoba jalur khusus ini akan diteruskan jika menuai hasil positif. Jalur khusus sepeda motor menghampar sepanjang sekitar 100 meter, di sisi kiri ruas jalan Gatot Subroto, dari depan Dirjen Pajak hingga Mapolda Metro Jaya. Lebar jalur khusus ini sekitar dua meter.
Jalur khusus ini berlaku pukul 06.00 hingga 10.00. “Dari uji coba ini kesemrawutan dan kemacetan menjadi sedikit berkurang,” ujar Budiyanto.
Diketahui, proyek pembangunan jalan layang Kuningan dilakukan di Jalan Gatot Subroto dari arah Pancoran menuju Semanggi. Tujuan pembangunan mengurangi kepadatan kendaraan yang berada di persimpangan Kuningan tersebut. Persimpangan Kuningan memang kerap membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan, khususnya pada jam sibuk.
Proyek ini diperkirakan selesai pada akhir 2016 nanti. Untuk mengurai kemacetan yang akan terjadi, pemberlakuan jalur khusus sepeda motor ini diperkirakan akan diperpanjang.
“Karena proyek ini berpotensi menimbulkan kemacetan di ruas Jalan HR Rasuna Said dan Jalan Gatot Subroto. Belum crossingan kendaraan yang ke luar dari jalan tol,” ujar Budiyanto. (umi)
![vivamore="Baca Juga :"]