Bangun Tiang Bor MRT, Jalan Fatmawati Raya Berkurang 8 Meter

Ilustrasi proyek MRT.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Pembangunan Mendesak, DKI Alihkan Anggaran untuk MRT
- Proyek pembangunan jalur Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta kini telah memasuki tahap pengerjaan pondasi
bore pile
Syarat Jakarta Bangun Transportasi Publik
(tiang bor). Tahapan konstruksi skala besar ini dilakukan di wilayah sepanjang Jalan Panglima Polim Raya (perempatan Jalan Haji Nawi) hingga dengan persimpangan Blok M (perempatan Jalan Melawai).
Bersinggungan dengan MRT, Ahok Perpendek Rute LRT

Pengerjaan ini juga diawali dengan pelebaran jalan secara bertahap sejak awal Maret 2015. Pelebaran jalan tersebut dilakukan untuk menjaga kebutuhan lebar pengerjaan selama pemasangan bore pile berlangsung.

"Untuk pengecoran tiang bor, akan dibutuhkan lokasi kerja selebar 8 meter, ini untuk kebutuhan manuver pekerja, material dan lain sebagainya. Ini contohnya ada di tengah Jalan Fatmawati Raya," kata Project Manager MRT Jakarta, Chaerul Nugroho, ketika ditemui di Jakarta Selatan, Senin 23 Maret 2015.

Pengerjaan bore pile yang diprediksi akan selesai pada September 2015, kemudian akan diteruskan dengan pemasangan pilar. Ketika pengerjaan pilar, maka lebar lokasi kerja akan dikecilkan menjadi 6 meter.

"Pada pekerjaan pilar, lebar dikecilkan menjadi 6 meter. Akan berlangsung hingga September 2015," ujar Chaerul.

MRT Jakarta mengaku dalam 5-6 bulan ke depan ini proyek akan memasuki tahap yang tidak mudah. Proyek ini akan semakin mengecilkan lajur jalan yang dipakai masyarakat.

"Namun kami sudah berusaha semaksimal mungkin mengurangi dampak kepada pengguna jalan, agar masyarakat masih bisa melewati jalur-jalur di wilayah proyek," ungkap Chaerul.

Seperti diketahui, dalam proyek MRT koridor Selatan - Utara pada Fase I (Lebak Bulus - Bundaran HI) akan dibangun sejumlah 13 stasiun dan 1 depo.

Dari 13 stasiun tersebut, terdapat 7 stasiun layang (Lebak Bulus - Fatmawati - Cipete - Haji Nawi - Blok A - Blok M - Sisimangaraja) dan 6 stasiun bawah tanah (Senayan - Istora - Bendungan Hilir - Setiabudi - Dukuh Atas - Bundaran HI).

![vivamore="Baca Juga :"]

[/vivamore]

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya