- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan, panitia angket DPRD DKI tak berani memanggil dia.
Pria yang akrab disapa Ahok ini mengatakan, tim angket DPRD ingin langsung menyatakan dirinya bersalah atas kisruh APBD DKI tahun 2015. Kemudian mereka akan memakzulkan dia dalam sebuah rapat paripurna yang rencananya akan dilaksanakan pekan depan.
"Dia maunya langsung vonis saja. Ini lucu kan. Saya berseteru dengan mereka, tapi mereka sendiri yang menentukan siapa yang salah siapa yang benar. Wasitnya dia sendiri," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 24 Maret 2015.
Ahok mengaku tidak mempermasalahkan jika hak angket itu berujung kepada upaya pemakzulan dirinya.
Sebelumnya, panitia hak angket DPRD DKI menyatakan tidak akan memanggil Ahok dalam penyelidikan dugaan pelanggaran konstitusi dalam dugaan pemalsuaan dokumen rancangan APBD DKI 2015 yang diajukan ke Kementerian Dalam Negeri. Mereka menilai, Ahok tak perlu dipanggil karena tim angket sudah memiliki banyak bukti dan kesaksian yang didapatkan selama penyelidikan.
