- VIVA.co.id/ Fajar Ginanjar Mukti
VIVA.co.id - Seorang pria yang berumur 20an tahun menjatuhkan diri ke sebuah lubang resapan air kecil yang terletak di seberang Gedung DPRD DKI di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Wakil Kepala Kepolisian Sektor Gambir, Komisaris Polisi M Nababan, mengatakan, pria berkulit putih itu diduga sedang mengalami stress atau memang menderita suatu penyakit kejiwaan karena berdasarkan kesaksian warga, pria itu sengaja menjatuhkan dirinya ke lubang resapan air yang hanya memiliki diameter sebesar 3 meter dengan kedalaman sekitar 6 meter.
"Orang ini kelihatannya kurang waras. Warga melaporkan orang tersebut sudah terlihat ada di lokasi sejak pukul 14.00 WIB," ujar Nababan di lokasi kejadian, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin, 20 April 2015.
Nababan menjelaskan, Polsek Gambir mendapat laporan tentang kejadian ini pada pukul 14.00 WIB. Satuannya, dibantu dengan Satpol PP Balai Kota, Satuan Pengamanan Dalam (Pamdal) Gedung DPRD, dan regu pemadam kebakaran Balai Kota, kemudian segera bergerak menuju lokasi untuk melakukan tindakan evakuasi.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, evakuasi nampak dilakukan oleh 5 orang petugas. Petugas bersama-sama mengangkat badan orang tersebut dengan menarik bagian tangan dan punggungnya. Evakuasi nampak sulit dilakukan karena lubang begitu kecil.
Saat telah berhasil diangkat, orang tersebut nampak bingung dan sesekali malah tersenyum. Ia hanya mengenakan sebuah celana pendek berwarna hitam tanpa mengenakan baju atasan.
Orang tersebut terlihat tidak menggubris pertanyaan petugas. Setelah didudukkan di trotoar ia hanya terlihat termenung. Badan orang tersebut terlihat lecet di beberapa bagian kaki dan pahanya, sedangkan di bagian atas, tidak terlihat sama sekali ada luka.
Nababan menjelaskan, orang tersebut berada di gorong-gorong di bawah lubang resapan air hanya selama 30 menit. "Petugas langsung melakukan tindakan penyelamatan cepat saat tiba di lokasai," ujar Nababan.
Petugas, kata dia, hingga saat ini masih belum bisa mengetahui identitas orang tersebut. "Dia tidak membawa KTP atau kartu identitas lain. Ditanya pun dia tidak mau menjawab," kata Nababan.
Petugas pun belum bisa mengidentifikasi apakah tindakan ini termasuk bunuh diri atau bukan.
"Dia menjatuhkan dirinya dengan kakinya terlebih dahulu. Bila kepalanya yang dijatuhkan lebih dulu, kami tidak tahu bagaimana nasibnya," ujar Nababan.
Petugas kini membawa orang tersebut ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Untuk selanjutnya, penanganan, termasuk tindakan identifikasi akan diserahkan ke Polsek Menteng.
"Kita serahkan kepada pihak yang memiliki wilayah," tambah Nababan. (ren)
Polda Metro Usut Dugaan Korupsi Kasus Sampah Kabel
Pemeriksaan sekitar prosedur, bongkar gorong-gorong, dan anggaran.
