- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyediakan air wudhu di lapangan Monumen Nasional (Monas) untuk digunakan oleh para buruh di puncak peringatan Hari Buruh Sedunia, Jumat esok.
"Kita siapkan air biar para buruh bisa salat Jumat," ujar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis, 30 April 2015.
Para buruh, rencananya akan melakukan aksi unjuk rasa dengan berjalan kaki dari Bundaran Hotel Indonesia menuju ke Istana Negara, besok. Untuk melancarkan hal itu, DKI akan menyelenggarakan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) di sepanjang Jalan Sudirman dan Jalan Thamrin.
Lebih lanjut, Ahok mengharapkan para buruh melaksanakan aksi tahunannya itu dengan tertib. Ia tidak ingin mereka merusak aset-aset milik Pemprov DKI di sepanjang jalan yang akan mereka lalui seperti taman atau fasilitas milik umum lain.
Ahok juga tidak ingin para buruh membuang sampah sembarangan dalam melaksanakan aksinya. "Kalau ada perusakan, nanti kita gugat," kata Ahok.
Pengamanan untuk aksi besok pun, akan diserahkan sepenuhnya kepada Polda Metro Jaya. "Polda yang terbitkan izin aksi unjuk rasa. Pengamanan kita serahkan kepada mereka," jelas Ahok. (one)
Mogok Nasional Dihalangi, Buruh Minta Bantuan Komnas HAM
Beredar larangan dari pemerintah, pengusaha dan kepolisian untuk mogok
