- mirror.co.uk
VIVA.co.id - Libur panjang mulai Jumat 1 Mei hingga 3 Mei 2015 akan menjadi ajang sebagian warga untuk mengunjungi tempat wisata. Volume kendaraan pun diprediksi semakin meningkat dan berpotensi menyebabkan kemacetan di sejumlah ruas jalan.
General Manager Community Development PT Jasa Marga Tbk, Enkky Sasono, mengaku sudah mengantisipasi dengan adanya kenaikan volume kendaraan pada libur panjang tersebut.
"Kami pihak Jasa Marga sejauh ini sudah siap dengan itu (libur panjang). Dan kami juga menyiapkan tim operasi. Termasuk kesiapan dari tenaga patroli jalan raya (PJR) dan pelayanan lalu lintas yang lain untuk memandu kendaraan selama libur panjang ini," kata Enkky Sasono saat ditemui wartawan, Kamis, 30 April 2015.
Menurut Enkky, libur panjang kali ini banyak digunakan oleh sebagian orang untuk mudik. Dia juga mengatakan, ada lokasi yang biasa menjadi titik kemacetan pada saat libur panjang tiba.
"Jalur yang biasanya padat karena arus mudik atau libur panjang adalah jalur antar kota. Khususnya Jakarta-Cikampek yang menuju wilayah Jawa Barat. Jalur menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujar Enkky.
Enkky menambahkan, selain mudik, banyak juga warga yang memanfaatkan long weekend kali ini untuk berlibur. Beberapa jalur menuju kawasan liburan juga diperkirakan ikut macet.
"Selain jalur tersebut, yang akan menjadi titik macet adalah jalur yang mengarah selatan. Nah, selatan itu seperti Jagorawi biasanya padat, karena banyak yang mau berlibur ke daerah Bogor melewati jalur tersebut. Kemudian yang di arah Tangerang, juga sama," ujar Enkky.
Sementara itu, untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya pada saat libur panjang pekan ini, Enkky mengimbau agar pengendara lebih berhati-hati lagi dan mengecek kendaraan sebelum digunakan.
"Kami mengimbau agar warga yang akan melakukan perjalanan lebih berhati-hati dan mempersiapkan semuanya. Karena kalau bicara dari data yang ada, kecelakaan di jalan itu hampir 98 persen faktor human error, khususnya dari si pengendara yang kurang waspada," kata dia.
"Karena sudah terbiasa kadang menjadi lalai. Selain itu, malas mengecek kondisi kendaraan. Ini yang terkadang menyebabkan kecelakaan," tuturnya. (art)
Hujan Perparah Kemacetan di Jakarta Pagi Ini
Kepadatan lalu lintas sudah terjadi sejak pukul 06.30 WIB.
