- VIVA.co.id/Anisa Maulida
VIVA.co.id - Merayakan kelulusan, ratusan pelajar SMA Negeri 1 Maja Kabupaten Tangerang menggelar aksi konvoi dan coret-coret seragam di kawasan Situ Tigaraksa, pusat pemerintahan Kabupaten Tangerang, Sabtu, 16 Mei 2015.
Akibat aksi ratusan pelajar tersebut, Satpol Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang terpaksa membubarkan mereka secara paksa demi ketertiban.
Kepala Bidang Penertiban Umum, Syahdan Mochtar mengatakan, aksi tersebut harus dibubarkan karena, sudah mengganggu kenyamanan dan ketertiban umum di lingkungan pusat pemerintahan Kabupaten Tangerang.
"Terpaksa kami bubarkan karena, selain menganggu ketertiban dan kenyamanan umum, pihak kami pun mencegah adanya aksi atau tindakan anarkis yang tidak diinginkan," katanya.
Menanggapi pembubaran tersebut, salah satu siswa SMA Negeri 1 Maja Kabupaten Tangerang, Yoga mengeluhkan tindakan Satpol PP tersebut. Yoga beralasan aksi coret-coret seragam merupakan tradisi yang tidak bisa ditinggalkan.
"Udah biasa kayak gini dan nggak bakal ada aksi anarkis," kata dia membela saat ditanyai Satpol PP.
Walaupun demikian, aksi pembubaran paksa oleh Satpol PP tetap berjalan dengan tertib, tanpa adanya aksi penolakan dari para pelajar tersebut.
UN Lancar, Mendikbud Berterima Kasih pada Hacker
Masalah pengaduan UN 2016 turun 50 persen.
