Teror Tikus Ganas di Balai Kota Jakarta, Gigit Kaki Pejabat

Timus itu tak lagi hanya berlarian di antara meja, kursi dan lemari. Tapi juga mengigit jari kaki pegawai.

Salah satu korbannya adalah Bety, Kepala Sub Bagian di Biro Umum. Bety digigit tikus tepat di bagian jari kakinya saat tengah duduk di ruang kerjanya di lantai enam gedung perkantoran Balai Kota Jakarta.

"Benar, itu Ibu Bety, Kasubag yang kakinya digigit tikus sampai berdarah," kata Kepala Biro Umum, Agustino Dharmawan kepada

, Selasa 19 Mei 2015.

Agustino menuturkan, saat tikus mengigit, Bety memang tidak mengenakan sepatu.

"Pada saat Ibu Bety lagi duduk mengerjakan sesuatu, ia merasa kakinya panas dan akhirnya ia melepas sepatunya. Tiba-tiba dia merasa ada yang gigit ibu jarinya, ia kaget dan langsung melihat, ternyata ada tikus yang gigit kakinya dan langsung kabur ke dalam sebuah lubang," tutus Agustino.

Menurut Agustino, tikus liar ganas itu tidak hanya berkeliaran dan bersarang di lantai enam gedung Balai Kota saja. Tapi juga ada di seluruh area dan ruang perkantoran.

Diduga, tikus itu sudah ada sejak gedung Balai Kota yakni sekitar tahun 1975, sudah ada banyak sarang tikus.

Keadaan tersebut berlanjut hingga Agustino pertama kali menginjakkan kakinya di Gedung Balai Kota pada bulan Febuari 2014 lalu.

"Sekarang sudah saya anggarkan untuk pembasmian hama tikus secara massive, kan tikus gak cuma bersarang di lantai 6. Tikus itu bisa berpindah-pindah lantai lewat shaft atau tangga," paparnya.