Sumber :
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Seorang model cantik menolak memenuhi panggilan penyidik Polres Jakarta Selatan untuk memberikan keterangan sebagai saksi jaringan prostitusi mucikari RA dan artis AA.
Model cantik yang masih dirahasiakan identitasnya itu seharusnya sudah menjalani pemeriksaan sesuai surat panggilan yang dilayangkan penyidik Polres Jakarta Selatan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Model cantik yang masih dirahasiakan identitasnya itu seharusnya sudah menjalani pemeriksaan sesuai surat panggilan yang dilayangkan penyidik Polres Jakarta Selatan.
Namun, hingga hari ini, sang model centik tak kunjung muncul di ruang Saturan Reskrim Polres Jakarta Selatan.
Wakil Kapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Surawan mengatakan, model itu direncanakan diperiksa sebagai saksi tambahan.
"Belum ada. Mungkin minggu depan," kata Surawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 22 Mei 2015.
Surawan menuturkan, model cantik itu dipanggil sebagai saksi karena diduga berstatus sebagai salah satu dari 200 wanita yang pernah dijajakan mucikari RA.
"Saksi sedang sibuk dan akan dilakukan pemanggilan ulang, bikin janji ulang. Kecuali tanpa alasan yang jelas baru dibilang mangkir," papar Surawan.
Polisi masih terus mendalami keterlibatan model dan artis lainnya dalam lingkaran hitam prostitusi kelas kakap itu.
Praktik prostitusi mucikari RA terbongkar setelah polisi menangkap basah RA dan artis AA saat tengah melakukan transaksi seks di salah satu hotel berbintang lima di wilayah Jakarta Selatan pada Jumat malam, 8 Mei 2015 lalu.
Dari penangkapan keduanya, polisi mengungkap fakta mengejutkan, jaringan prostitusi mucikari RA ternyata jaringan prostitusi bertarif ratusan juta dan berskala internasional.
Dalam setiap kali transaksi, mucikari RA memasang tarif hingga ratusan juta rupiah untuk satu kali berkencan dengan artis.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, hingga hari ini, sang model centik tak kunjung muncul di ruang Saturan Reskrim Polres Jakarta Selatan.
