Sumber :
- VIVA.co.id/Irwandi Arsyad
VIVA.co.id
- Kasus pembakaran dan penusukan yang menimpa Ariani, pembantu rumah tangga di kawasan Pasar Minggu, Jakarata Selatan, telah terungkap. Polisi sudah menangkap pelakunya yang tidak lain tetangga korban yang berbrofesi sebagai satpam.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan, peristiwa itu berlatarbelakang tindak pencurian. "Motifnya karena dia mau mencuri, tapi ketahuan pembantu," kata Tito di Balai Kota, Jakarta, Kamis, 25 Juni 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Warga Mengamuk Lihat Pembakar PRT
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan, peristiwa itu berlatarbelakang tindak pencurian. "Motifnya karena dia mau mencuri, tapi ketahuan pembantu," kata Tito di Balai Kota, Jakarta, Kamis, 25 Juni 2015.
Tito menjelaskan, saat mencuri, pelaku diketahui korban. Pelaku langsung menusuk Ariani dengan pisau sebanyak 15 tusukan di beberapa bagian tubuh.
Tak hanya itu, mantan Kapolda Papua itu mengatakan, pelaku juga mengikat korban. "Lalu membakar rumah majikan korban," kata Tito.
Seperti diketahui, kebakaran terjadi di Jalan Siaga I D RT 1 RW 5 Kelurahan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Rabu, 24 Juni 2015 pagi kemarin.
Dalam peristiwa itu, pembantu rumah tangga menjadi korban. Kapolsek Metro Pasar Minggu, Komisaris Doddy mengatakan, ada luka di bagian punggung korban yang diduga luka tusukan.
"Yang jelas, korban dalam keadaan mulut dan tangan terikat," ujar Doddy, kemarin.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tito menjelaskan, saat mencuri, pelaku diketahui korban. Pelaku langsung menusuk Ariani dengan pisau sebanyak 15 tusukan di beberapa bagian tubuh.
