Sumber :
- VIVA.co.id / Foe Peace
VIVA.co.id
- Markas Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat rencananya akan dipindahkan dalam waktu dekat ini, dari Jalan Kramat Raya ke kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Keputusan ini menyusul laporan sejumlah anggotanya mengalami gangguan kejiwaan karena tempat kerja yang tidak lagi memadai saat tekanan kerja kian berat.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo mengatakan, kantor Polres dipindahkan dari lokasi semula karena sudah terlalu sempit dan tidak representatif.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo mengatakan, kantor Polres dipindahkan dari lokasi semula karena sudah terlalu sempit dan tidak representatif.
"Tanahnya sudah ada, punya Pemda. Di Gang Laler," kata Hendro saat ditemui di lapangan Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK), Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 26 Juni 2015.
Hendro mengungkapkan, saat ini kondisi kantor Polres Jakarta Pusat sudah tidak memadai untuk bekerja. Sebab ruangan yang tersedia sangat terbatas, serta tidak ada lahan parkir untuk kendaraan dinas dan kendaraan tamu.
Selama, kantor Polres Jakarta Pusat terkesan kumuh dan berantakan di tengah jalanan ibu kota dan kumuh.
"Polres Jakarta Pusat juga tidak ada tempat istirahat untuk anggota padahal beban pekerjaan berat sehingga perlu pemindahan lokasi yang lebih representatif," kata Hendro.
Dengan dipindahkannya ke lokasi baru, Hendro berharap, pelayanan terhadap masyarakat akan lebih meningkat.
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian menyebutkan, 14 anggota Polrestro Jakarta Pusat gila karena tidak memiliki ruang istirahat dan beban kerja yang terlalu tinggi.
Hal itu disampaikan Tito kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama di balai kota Jakarta, Kamis 25 Juni 2015. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tanahnya sudah ada, punya Pemda. Di Gang Laler," kata Hendro saat ditemui di lapangan Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK), Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 26 Juni 2015.
