Sumber :
VIVA.co.id
- Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail, imbau masyarakat untuk tidak melakukan konvoi saat malam takbiran. Mereka diminta berkonsentrasi hanya di tempat ibadah saja, demi mencegah dampak negatif.
"Saat ini dihimbau tidak melaksanakan takbir keliling. Sebaiknya berkonsentrasi di tempat ibadah saja, ini merupakan anjuran alim ulama. Berdzikir di rumah ibadah atau di rumah saja," kata Nur Mahmudi, Selasa, 14 Juli 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Meriahnya Lebaran di Los Angeles
"Saat ini dihimbau tidak melaksanakan takbir keliling. Sebaiknya berkonsentrasi di tempat ibadah saja, ini merupakan anjuran alim ulama. Berdzikir di rumah ibadah atau di rumah saja," kata Nur Mahmudi, Selasa, 14 Juli 2015.
Hal senada disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok, Dimyati Badruzaman. Jika konvoi berdampak negatif, dia menyebut sebaiknya takbir dilakukan di masjid, mushola atau di rumah saja.
"Takbir keliling kaitannya dengan syiar. Namun jika ada dampak negatif lebih baik dicegah. Menolak atau mencegah yang akan membawa kerusakan, itu lebih diutamakan. Semua dilihat dari situasi dan kondisinya," kata Dimyati.
Terkait pengamanan malam takbiran, Kapolresta Depok Komisaris Dwiyono, mengatakan ada 740 personil yang dikerahkan, disebar pada sejumlah titik yang dianggap rawan, seperti Jalan Margonda, Jalan Juanda dan Jalan Raya Bogor. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hal senada disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok, Dimyati Badruzaman. Jika konvoi berdampak negatif, dia menyebut sebaiknya takbir dilakukan di masjid, mushola atau di rumah saja.
