Bangunan Liar Kampung Pulo Kembali Ditertibkan

Banjir Kampung Pulo Kampung Melayu
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Pengganti Ahok Minta Demonstran Tak Terprovokasi
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menertibkan kembali bangunan liar yang ada di wilayah Kampung Pulo, Jakarta Timur. Pelaksanaan kegiatan ini sebagai realisasi Lima Tertib yang telah dicanangkan Pemerintahan Provinsi (Pemprov) DKI.

Rusun Cup, Cara DKI Memanusiakan Mantan Pemukim Ilegal

"Iya seperti itu rencananya, bukan mau ditertibkan tetapi mau mengajak warga yang tinggal di sana untuk pindah rumah. Mengajak saudara-saudara kami untuk pindah ke rusun (rumah susun) Jatinegara," ujar Kepala
Salahnya Jakarta Cuma Satu, Gubernurnya Bernama Ahok

Satuan Polisi Pamong Praja, Kukuh Hadisantosa yang dihubungi hari ini, Selasa 21 Juli 2015.


Penertiban tersebut dikatakan Kukuh merupakan salah satu bentuk perhatian dari Pemprov DKI Jakarta kepada warganya. Seperti diketahui, warga Kampung Pulo selalu terkena imbas dari meluapnya kali Ciliwung, baik saat hujan deras maupun hanya hujan dengan kapasitas ringan.


"Setiap hujan atau tidak pun di Kampung Pulo pasti kebanjiran. Ini sebagai bentuk perhatian, Pemprov DKI bangun rusun Jatinegara yang dekat dari lokasi Kampung Pulo," ujarnya.


Kukuh beranggapan, dengan pindahnya warga masyarakat ke rusun akan membuat warga jauh lebih sehat dan bermartabat, dan tentu saja bebas dari bencana banjir.


Ia melanjutkan, pihaknya sudah mengimbau dan menginformasikan ke lebih dari 462 warga, yang juga telah bersedia untuk mendaftar di rusun Jatinegara tersebut. Sebanyak 170 warga di antara mereka juga sudah memulai proses pengambilan kunci unit rusun masing-masing.


"Yang sudah pindah bertahap ada sekitar 60 kepala keluarga," kata Kukuh.



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya