Warga Depok Khawatir Semburan Lumpur Makin Luas

Rumah warga yang terkena semburan lumpur
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
Lumpur Meluber ke Rumah Warga, Ini Penjelasan Pertagas
- Masyarakat di Kecamatan Sawangan, Kota Depok, mulai dihantui rasa was-was sejak meluapnya lumpur dan semburan gas beracun yang keluar tanpa henti pada Rabu kemarin. Semburan ini masih terus terjadi. Kekhawatiran itu kian besar ketika semburan lumpur dan gas beracun meluas ke pemukiman lain. 

Lumpur Pipa Pertagas Luber, Kementerian ESDM Kirim Tim
Seorang warga bernama Sudibyo yang ditemui VIVA.co.id pada Jumat, 24 Juli 2015, mengaku khawatir semburan lumpur tak akan berhenti. "Khawatir pasti lah, apalagi ini kan gasnya beracun. Kita takut lah, kalau kondisi ini semakin meluas," kata Sudibyo. 

Lumpur Akibat Pengeboran Pipa Pertagas Genangi Jalan Bekasi
Apalagi, area semburan tersebut hanya dibatasi dengan pagar dan alat seadanya, seperti bambu dan pipa. Akibat insiden itu, tiga warga sempat jatuh pingsan dan dilarikan ke rumah sakit karena menghirup gas beracun. 

Pihak terkait telah berupaya mengamankan lokasi agar tidak kembali menimbulkan korban jiwa. Badan Lingkungan Hidup (BLH) kota Depok telah menutup uap lubang sumur gas beracun dengan pipa setinggi lebih dari 7 meter. Ini dimaksudkan agar uap gas tidak tercium warga.

"Karena itu pipa kita pasang berdiri. Agar uapnya ke atas (udara). Kalau tidak, kami arahkan ke langit. Bahaya bisa tercium warga sekitar sini," ucap petugas BLH Depok, Sariyo Sabani saat meninjau lokasi kejadian.

Sementara, unsur kimia yang terkandung di dalam gas tersebut sampai saat ini masih dalam tahap penelitian di laboratorium. Beberapa sample, seperti air, tanah dan gas sudah dibawa untuk diperiksa.
      
"Unsur gasnya kami belum tahu. Kemungkinan bakal meluas atau tidak, tergantung kekuatan tanah. Kami koordinasikan juga ke pihak pertambangan."

Di tempat yang sama, Kepala Seksi BLH Depok, Indra Kusuma menambahkan, yang terpenting saat ini warga bisa terhindar dari bahaya gas beracun. 

"Untuk itu kami juga mengimbau agar tidak merokok di dekat lokasi, tidak mengambil foto degan blitz dan anak-anak jangan mendekat," papar Indra. 

Kejadian ini bermula ketika pemilik Rumah Makan AW Sarumpun, Sawangan Depok berniat membuat sumur untuk mencari air bersih. Namun apesnya, sumur bor yang dibuatnya mengeluarkan semburan lumpur yang disusul dengan gas beracun. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya