- VIVA.co.id / Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id - Wali kota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi mengaku siap untuk menjalankan setiap tugas yang telah disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, atau Ahok.
Seperti diketahui, Tri hari ini resmi dilantik oleh orang nomor satu di Jakarta hari ini, Kamis 13 Agustus 2015.
“Seperti yang Pak Guberur bilang soal MRT (Mass Rapid Transit), akan kami selesaikan dari 227 bidang lahan yang masih tertunda pembebasannya. Kemarin, kami sudah panggil semua pihak terkait untuk meneliti berkas-berkas, ada 22 bidang yang akan kami selidiki minggu ini,” ujar Tri.
Terkait dengan pedagang kaki lima (PKL) liar yang banyak ditemui di wilayahnya, Tri mengaku belajar dari pemerintahan sebelumnya yang dianggap ‘lembek’ oleh Gubernur Ahok. Kini, Tri beserta jajarannya akan bertindak tegas dan tidak mentoleransi adanya PKL liar.
“Tidak ada toleransi lagi sesuai dengan amanat gubernur, saya akan menjaring PKL liar itu, termasuk aparat-aparat saya yang ada main dengan mereka,” kata Tri.
Di samping itu, untuk menunjukkan kinerjanya, Tri dengan tegas mengatakan jika dia tidak takut untuk mengajukan nama-nama pegawai negeri sipil (PNS) di bawah kepemimpinannya yang dinilai tidak bisa bekerja, atau bahkan melakukan pelanggaran berat.
“Saya akan usulkan ke gubernur, namun untuk pemecatan kewenangan tidak ada pada saya. Sebenarnya, saya berharap tidak ada nama yang diajukan, artinya semua bekerja dengan baik. Saya akan dorong mereka bukan untuk berjalan, namun untuk berlari bekerja. Apa yang sudah disampaikan gubernur, saya adalah taruhannya. Kalau saya yang tidak bisa (bekerja), saya siap diberhentikan,” ujar pengganti Syamsuddin Noor itu. (asp)
Ini Lokasi Posko Makanan, Minuman dan Medis untuk Pendemo
Ada empat posko yang disiapkan.
