Sumber :
VIVA.co.id
- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yakin, jika Pemprov DKI dapat membantu pemerintah pusat untuk menjadikan Indonesia setara dengan negara maju lainnya yang ada di kawasan Asia. Dengan momen HUT RI yang jatuh tepat pada hari ini, Ahok menegaskan, DKI di bawah kepemimpinannya, akan berkembang dengan cepat.
"Kita akan bantu Presiden Jokowi untuk membawa Indonesia, agar betul-betul sejajar dengan negara di Asia Tenggara lainnya. Saat ini, kemajuan ekonomi, nilai mata uang dan pendapatan per kapita kita masih tertinggal jauh. Tapi saya yakin, 10 tahun nanti kita bisa sejajar," ujarnya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pengganti Ahok Minta Demonstran Tak Terprovokasi
"Kita akan bantu Presiden Jokowi untuk membawa Indonesia, agar betul-betul sejajar dengan negara di Asia Tenggara lainnya. Saat ini, kemajuan ekonomi, nilai mata uang dan pendapatan per kapita kita masih tertinggal jauh. Tapi saya yakin, 10 tahun nanti kita bisa sejajar," ujarnya.
Ahok beranggapan, permasalahan yang dihadapi oleh DKI akan sepenuhnya teratasi, jika para pimpinan dapat bekerja dengan baik dan tidak mencoba untuk melakukan penyimpangan.
"Kalau kepalanya berfungsi dengan 'lurus', maka bawahannya juga tidak mungkin berani untuk tidak 'lurus'. PNS yang tidak mau kerja akan kami staf-kan, untuk beri kesempatan orang lain yang mau bantu kami," katanya.
Hal tersebut, kata Ahok, merupakan hal yang lebih sulit untuk dilakukan, jika dibandingkan dengan perjuangan yang dilakukan oleh para pahlawan terdahulu. Pasalnya, sesuai dengan ucapan Bung Karno, ujar Ahok, perjuangan untuk melawan bangsa sendiri jauh lebih berat.
Saat ini, menurut Ahok, akar permasalahan utama yang dihadapi oleh Indonesia dan DKI Jakarta adalah korupsi.
"Kenapa kita belum maju? Karena masalah kita sebenarnya cuma satu, yaitu korupsi. Jadi, kita harus bertekad untuk perangi korupsi, dengan bekerja sebaik-baiknya. Kami sudah berikan PNS upah di atas rata-rata. Karena itu, kita semua harus cukupkan diri kita dengan penghasilan yang kita terima. Kita semua harus ikuti sumpah jabatan yang kita lakukan saat dilantik. Kita harus jadi patriot bangsa, tidak perlu mengorbankan nyawa sampai bersimbah darah, hanya perlu lawan korupsi," ucapnya.
Halaman Selanjutnya
Ahok beranggapan, permasalahan yang dihadapi oleh DKI akan sepenuhnya teratasi, jika para pimpinan dapat bekerja dengan baik dan tidak mencoba untuk melakukan penyimpangan.
