Perampok Berpistol Penyekap Murid SD Diringkus

Perampokan Rumah Mewah
Sumber :

VIVA.co.id - Satuan reserse kriminal Polres Kota Depok meringkus kawanan perampok yang menyatroni rumah WN Korea serta penyekap tiga murid Sekolah Dasar (SD) yang ada di rumah mewah itu.

Kapolresta Depok, Kombes Dwiyono mengatakan, kawanan perampok yang berjumlah lima orang ditangkap di lima tempat terpisah di kota-kota di luar wilayah Kota Depok

"Adapun mereka yang diamankan masing-masing RS alias Aris (50) dia adalah kapten dari kelompok ini. Kemudian PA alias Sihombing (40), JS alias Torus (45), Dy alias Buyung (31) penadah, dan JS alias Ridwan (43). Mereka adalah pemain lama yang sempat menjadi target operasi kami," kata Dwiyono, Selasa 18 Agustus 2015.

Menurut Dwiyono, dari hasil penyelidikan, kawanan perampok bersenjata api ini diketahui bukan perampok kacangan, mereka tercatat telah beraksi di sejumlah lokasi dengan sasaran rumah-rumah mewah.

"Mereka tak segan-segan melukai korbannya jika melawan. Kami masih terus mengembangkan kasus ini," uar Dwiyono.

CCTV Rekam Aksi Perampok Sekap Anak di Rumah Mewah

Baca juga:

Sementara, dari hasil penangkapan kawanan perampok itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti kejahatan seperti senjata api jenis pistol.

"Adapun yang kami amankan dari para tersangka yakni, 1 unit mobil Avanza B 1332 SYG, 1 pucuk senpi mainan jenis airsoft gun warna hitam, 1 buah golok, 2 buah linggis, 2 buah arit, 2 buah obeng besar, Tali rafia wrn biru abu-abu, dua plat nomor B 1332 SYG & F 1458 LN, 1 buah tas warna hitam merk Kailideng dan 1 buah golok," katanya

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan yang ancamannya diatas 10 tahun penjara. Kasusnya ditangani Polresta Depok.

Kesaksian anak yang disekap

Kawanan perampok berpistol menyatroni rumah yang dihuni warga Korea Selatan di Perumahan Griya Telaga Permai, Cilangkap, Depok, Jawa Barat pada Selasa 11 Agustus 2015.

Tak hanya menjarah harta yang ada di rumah mewah itu, kawanan perampok berpistol juga menyekap sejumlah murid SD dan guru les yang tengah berada di dalam rumah itu.

Salah satu murid SD, GC, menuturkan ia masih dilanda ketakutan saat kawanan perampok berpistol masuk ke dalam rumah. Terutama saat dua perampok menodongkan pistol ke arah GC dan teman-teman serta guru lesnya.

GC menceritakan, perampok berpistol itu mengenakan topeng dan mereka tak henti-hentinya mengancam akan menghabisi nyawa gadis cilik berusia 12 tahun itu.

"Tiba-tiba mereka (perampok) masuk. Semua pakai topeng. Dua orang sudah ngokang senjata. Aku sama yang lain kaget. Mereka bilang, jangan macam-macam kalau enggak mau dibunuh. Kita semua takut, termasuk papahnya Kevin," ucap GC dengan nada gemetar. Selengkapnya:

Penyekap Anak Berpistol di Depok Berkulit Putih
Perampok Depok

Kapten Rampok Ditangkap Gara-gara Tali Rapia

Kelompok rampok ini selalu mengikat korban dengan tali rapia.

img_title
VIVA.co.id
18 Agustus 2015