Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Warga pengguna moda transportasi TransJakarta busway tidak perlu membayar dua kali untuk menggunakan moda transportasi baru, TransJabodetabek.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta, Antonius Kosasih, Senin 24 Agustus 2015, mengatakan warga pengguna TransJakarta cukup membayar 1 kali, sebesar Rp3.500, untuk menggunakan moda transportasi tersebut di sepanjang jalur busway.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bus Transjakarta Terbakar di Kemayoran
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta, Antonius Kosasih, Senin 24 Agustus 2015, mengatakan warga pengguna TransJakarta cukup membayar 1 kali, sebesar Rp3.500, untuk menggunakan moda transportasi tersebut di sepanjang jalur busway.
"Warga pengguna TransJakarta tidak perlu membayar lagi, sekali pun hendak turun di halte yang paling ujung," ujar Antonius, saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Seperti diketahui, tercapainya kesepakatan antara Perum Pengangkutan Djakarta (PPD) dan TransJakarta, telah membuat 10 armada TransJabodetabek yang sudah ada, dan 78 armada lainnya yang diluncurkan pada pekan lalu, menjadi sekaligus berfungsi sebagai armada tambahan bagi TransJakarta.
Bila bus TransJabodetabek hampir mencapai halte terluar TransJakarta, Antonius mengatakan, barulah pengguna harus membayar lagi dengan cara men-cap (menempelkan) kartu uang elektronik mereka ke mesin pembaca kartu yang ada di dalam bus.
"Pengguna TransJakarta hanya perlu membayar sebanyak dua kali bila ingin melanjutkan perjalanannya ke luar kota," ujar Kosasih.
PPD secara resmi meluncurkan pengoperasian sebanyak 78 bus TransJabodetabek dalam Pameran Indonesia Hebat yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN pada Jumat lalu, 21 Agustus 2015.
Sebanyak 88 bus TransJabodetabek yang dimiliki oleh PPD itu resmi beroperasi hari ini. TransJabodetabek, menghubungkan kota Jakarta dengan empat kota penyangga, yaitu Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi.
Bus-bus TransJabodetabek beroperasi di empat koridor, yaitu Koridor Ciputat - Blok M yang sudah beroperasi, Koridor Depok - Grogol via Jalan Tol Cijago, Koridor Harapan Indah Bekasi - Pasar Baru, dan koridor Poris Plawad Tangerang - Kemayoran.
Warga hanya dibebani tarif antara Rp9.000 hingga Rp10 ribu untuk bepergian dari Jakarta ke kota-kota tujuan, dan sebaliknya. Bus tersebut, berhenti di setiap halte busway yang dilalui, dan halte busnya sendiri di masing-masing kota asal. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Warga pengguna TransJakarta tidak perlu membayar lagi, sekali pun hendak turun di halte yang paling ujung," ujar Antonius, saat dihubungi melalui sambungan telepon.
