- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Jalan Otista III, Jatinegara, Jakarta Timur, akan kembali ditutup. Penutupan jalan ini dilakukan untuk keperluan pengerjaan proyek sodetan Ciliwung-KBT.
Manajer Proyek PT Wijaya Karya Tbk, Ismu Sutopo, mengatakan, mulai 12 September 2015, jalan tersebut akan ditutup, karena ada pengerjaan proyek sodetan.
"Tanggal 12, jalan mulai akan ditutup lagi, karena akan mempersiapkan pengangkatan mata bor," kata Ismu, saat dikonfirmasi VIVA.co.id, Senin 7 September 2015.
Seperti diketahui, Jalan Otista III menjadi lokasi pertemuan mata bor (arriving shaft). Pengerjaan proyek sodetan telah menyelesaikan jalur dari sisi inlet hingga arriving shaft tersebut. Ismu melanjutkan, proses pengangkatan mata bor itu akan berlangsung pada 25 September 2015.
Setelahnya, pengerjaan sodetan akan menunggu dari sisi inlet. Sebab, saat ini, proses pengerjaan sisi inlet kawasan Bidara Cina belum dapat dilakukan, lantaran lahan belum dibebaskan.
"Setelah tanggal 25 itu belum ada pengerjaan lagi, kami menunggu yang sisi inlet," ujar Ismu.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, Bernard Oktavianus, mengatakan, meski ditutup, jalur-jalur lain yang ada di sekitar Jalan Otista III bisa jadi alternatif.
"Seperti penutupan sebelumnya, selama Jalan Otista III ditutup, arus kendaraan akan dialihkan ke ruas-ruas jalan yang ada di sekitar jalan tersebut," ujar Bernard.
