- Anwar Sadat - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Dua balita kembar Andre dan Andra tewas dalam kebakaran yang melanda rumah kontrakan orangtuanya di Jalan Damai, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, saat kedua orangtuanya tak ada di rumah.
Menurut Inan, warga setempat, saat kebakaran terjadi, kedua orangtua korban, pasangan Neli Hilda Tamba dan Pasaribu sedang bekerja.
Andre dan Andra berada di rumah hanya ditemani pengasuh bernama Asti Tamba. "Ditemuin si Andre di dalam kamar mandi, sudah tertimpa reruntuhan. Si Andra sedang meringkuk di dalam kamar," kata Inan Kamis 17 September 2015.
Menurut Inan, Asti berusaha menyelamatkan kedua korban. Saat api mulai berkobar, ia berusaha mengambil air di kamar mandi untuk memadamkan api.
"Karena api langsung besar di depan pintu, anaknya enggak bisa keluar. Pengasuhnya juga enggak bisa masuk, terus nyari air untuk memadamkan api, tetapi nggak keburu," ujar Inan.
Kedua balita berusia tiga tahun itu pun akhirnya tewas di lokasi. Kini jasad keduanya sudah dievakuasi polisi ke RS Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur.
Menurut Inan, kebakaran di rumah kedua korban terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Namun, tidak diketahui apa penyebab kebakaran itu. "Tadi sekitar jam tiga sore, api sudah keliatan langsung besar," kata Inan.
(asp)
Ibu Balita Kembar Korban Kebakaran Peluki Peti Jasad Anaknya
"Oh anakku, kau telah pulang nak. Kau telah pulang bersama adikmu"
