Lagi, Tawuran Pelajar di Depok Makan Korban

Pelajar korban tawuran di Depok
Sumber :
  • VIVA.co.id / Zahrul Darmawan

VIVA.co.id - Kasus tawuran pelajar di Kota Depok kembali menelan korban jiwa. Kali ini, korbannya adalah seorang siswa dari SMK 2 Depok. Pelajar yang masih duduk di bangku kelas dua ini tewas akibat sederet luka bacok di tubuhnya, Jumat 18 September 2015.

Kejadian bermula ketika korban,  Reza Dewantara (17), yang tengah melintas bersama rombongan teman sekolah melintas di depan SMK Izata, di Jalan Raya Cipayung dekat jembatan serong, tadi sore.

Saat itu, Reza ketinggalan rombongan. Ia tak berkutik ketika dihadang oleh sekelompok pelajar lain.

"Saya enggak tahu pak dia tawuran atau gimana. Yang saya tahu emang dia ketinggalan rombongan," ucap Jihad teman sekolah korban saat ditemui di rumah duka di kawasan Mampang, Pancoran Mas Depok.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nahas nyawanya tak dapat tertolong. Sulung dari tiga bersaudara ini menjemput ajal akibat mengalami pendarahan cukup parah akibat sabetan benda tajam.

Tawuran, Pelajar Ini Bawa Jimat Kebal Bacok dan Bulu Perindu

Polisi selidiki

Tak lama berselang, sekelompok masa yang diduga tidak terima dengan kematian Reza melakukan aksi balasan dengan menyerang gedung bangunan SMK Izata. Sejumlah kaca ruang kelas dan pos satpam hancur dirusak masa.

Pantauan VIVA.co.id di lokasi kejadian, polisi tengah melakukan olah tempat kejadian perkara dengan dipimpin langsung Kapolresta Depok, Komisaris Besar Dwiyono dan Kasat Reskrim Kompol Teguh Nugroho.

"Nanti dulu mas, kita masih melakukan pengejaran terhadap para pelakunya," ucap Dwiyono.

Polisi tampak melakukan penjagaan ekstra di sekolah ini. Sejumlah awak media yang mendekat bahkan diusir tanpa alasan yang tidak jelas.

Ditangkap Tawuran, Dua Pelajar Dihukum Basuh Kaki Ibu
Para pelajar yang diamankan karena tawuran

Tawuran, Pelajar Dihukum Baca Proklamasi

Banyak di antara mereka yang tak hafal teks Proklamasi.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2016