Yenni Wahid: Pelajar adalah Pembawa Pesan Perdamaian

The Wahid Institute buka gerai di Muktamar NU.
Sumber :
  • Dok. Panitia Muktamar NU

VIVA.co.id - Direktur The Wahid Institute Yenni Wahid mengatakan, setiap pelajar memiliki kesempatan menjadi pembawa pesan damai.

Mendikbud: Full Day School Jalan Terus

Pernyataan itu disampaikan Yenni, saat melepas ratusan pelajar anggota gerakan Pramuka melakukan gerak jalan memperingati Hari Perdamaian Internasional 2015. Ia mengatakan, sangat mudah bagi pelajar untuk membawa pesan perdamaian.

Menurut Yenni, cukup satu hari dalam satu minggu, setiap pelajar bisa membantu perdamaian. Caranya, dengan tidak menyebarkan pesan apa pun yang berbau kebencian.

Pramuka Wadah Memelihara Nasionalisme

"Saya yakin kalian bisa. Karena kalian adalah messenger of peace. Generasi kalian yang akan membentuk karakter bangsa," ujar wanita yang bernama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid ini, Minggu, 20 September 2015.

Melalui acara ini, Yenni juga menyampaikan sejarah Hari Perdamaian Internasional yang digagas oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Melalui hari peringatan ini, PBB meminta wilayah yang bertikai di seluruh dunia berhenti berperang selama satu hari. Dengan satu hari berhenti berperang, PBB berharap, setiap pihak yang bertikai bisa merasakan nikmatnya perdamaian, sehingga meredam keinginan untuk terus berperang.

Lima Alasan Pelajar Indonesia Sudah Diambang Kehancuran

Selain Yenny, para pelajar juga dilepas oleh Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta, Firmansyah yang mewakili Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat.

Para pelajar ini akan berjalan kaki menempuh rute Balai Kota DKI, kantor Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka DKI di Jalan Diponegoro, dan kembali ke Balai Kota.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya