Sumber :
- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA.co.id
- Suku Dinas Perindustrian dan Energi Pemkot Jakarta Utara menerima banyak keluhan warga terkait minimnya penerangan jalan umum (PJU), di Jalan Inspeksi Kanal Banjir Timur (KBT), Cilincing, Jakarta Utara.
Kritikan tersebut mendorong pemprov memasang ribuan lampu
Light Emitting Diode (LED) di lokasi tersebut.
Kritikan tersebut mendorong pemprov memasang ribuan lampu
Baca Juga :
Antara Kampung Pulo, Ciliwung dan Venesia Timur
"Betul, ada banyak laporan warga. Warga ngakunya serem kalau lewat di jalan itu. Makanya kita pasangi lampu LED," ujar Kepala Sudin (Kasudin) PE Jakut, Tuti Kurnia, kepada wartawan, Selasa 22 September 2015.
Total, 1.480 unit lampu lampu LED akan dipasang pada 740 tiang dengan lampu gendong bercabang dua. Proyek pembangunan PJU dilakukan di jalan Inspeksi KBT sisi timur dan barat.
"Jenis tiang dan lampu akan sama dengan pencahayaan PJU pada KBT yang melintas wilayah Timur maupun Barat. Diharapkan masyarakat bisa nyaman saat melintas," kata Tuti.
Khusus pembangunan PJU di Jalan Inspeksi KBT sisi Timur, ada 398 titik dengan tiang 13 meter
base plate
.
Jumlah tersebut dibagi ke dalam 7 sektor yaitu, Rawa Bebek - Bekasi sebanyak 32 titik, Jalan Raya Bekasi - Weir II ada 39 titik, Weir II - Jembatan Rorotan ada 100 titik, Rorotan - Jembatan Karang Tengah sebanyak 54 titik, Jembatan Karang Tengah - Wier III ada109 titik, dan Wier III - Jembatan Marunda Makmur ada 15 titik, terakhir di Jembatan Marunda - Laut Jawa sebanyak 49 titik.
Sedangkan pembangunan PJU inspeksi KBT sisi Barat, ada 342 titik dengan tiang 13 meter
base plate
.
Jumlah tersebut dibagi ke dalam 6 sektor yaitu Jembatan Irigasi Bekasi - Weir II sebanyak 10 titik, Weir - Jembatan Rorotan ada 105 titik, Jembatan Rorotan - Jembatan Karang tengah ada 56 titik, Jembatan karang Tengah - Weir III sebanyak 109 titik, Weir III - Jemb Marunda Makmur sebanyak 15 titik, dan Jembatan Marunda - Makmur Laut Jawa ada 47 titik.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Betul, ada banyak laporan warga. Warga ngakunya serem kalau lewat di jalan itu. Makanya kita pasangi lampu LED," ujar Kepala Sudin (Kasudin) PE Jakut, Tuti Kurnia, kepada wartawan, Selasa 22 September 2015.