Kronologi Penemuan Benda Diduga Bom di Depan TK Trisula

Ilustrasi bom rakitan.
Sumber :
  • Reuters
VIVA.co.id
Sistem Pengenalan Wajah Beroperasi di Bandara Paris
- Benda atau bungkusan diduga bom ditemukan di depan TK Trisula Jalan Kramat Sawah No 89 E Rt 02 Rw07 Kelurahan Paseban, Senen, Jakarta Pusat pada Selasa 22 September 2015 pukul 16.30 WIB.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal mengatakan, benda diduga bom ditemukan dua orang saksi.

Pengelola IKEA Bungkam soal Ancaman Bom

"Telah ditemukan benda atau bungkusan yang mencurigakan yang diduga bom yang diletakkan oleh pengendara motor yang berboncengan dua orang dengan ciri-ciri keduanya memakai helm. Ditemukan oleh dua orang saksi yaitu Tono dan Bolot," kata Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Selasa 22 September 2015.

Iqbal menjelaskan, kronologi penemuan benda diduga bom terjadi pada sekitar pukul 16.30 WIB. Ada dua orang berboncengan motor lewat di tempat kejadian perkara (TKP).

Dapat Ancaman Bom, Pengunjung IKEA Alam Sutera Dievakuasi

"Tiba-tiba, menurut saksi mata, kedua orang tersebut menaruh bungkusan kotak kardus di tas kresek di tengah jalan," ujar Iqbal.

Kemudian, oleh saksi bernama Tono, bungkusan tersebut dibuka, ternyata ada kabel. Benda yang diduga bom tersebut secara pelan-pelan diangkat dan diletakkan di pinggir tembok dalam kondisi terbuka dan terlihat kabelnya.

"Setelah itu, kapolsek Senen dan anggotanya, Pamenwas Polres Jakarta Pusat, kepala Spkt Unit 3 Polres Jakarta Pusat dan Tim Gegana Polda Metro Jaya mendatangi TKP, serta selanjutnya oleh Tim Gegana dilakukan penembakan diskafer di TKP," ujar Iqbal.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Hendro Pandowo mengatakan, benda diduga bom tersebut sudah dihancurkan dan dimusnahkan oleh Gegana Brimob Polda Metro Jaya.

Hendro pun mengungkapkan, benda diduga bom tersebut berbentuk kotak warna cokelat, ada kabel-kabelnya, dan seolah-olah menyerupai bom.

"Kan orang ngiranya bom, tapi belum tentu. Sudah diurai dan dicek isinya apa saja. Kalau diledakkan kan bunyi 'tlep'. Seolah-olah bom, pasang kabel, ada ini itu," ungkap Hendro ketika dihubungi.

Mengenai hasil pemeriksaan, Hendro menegaskan, saat ini belum ada dan masih dalam penyelidikan. "Kan diduga bukan bom. Kalau itu bom, akan meledak dengan keras. Ini kan enggak," tutur Hendro.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya