Sumber :
- Twitter @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id
- Kebakaran kembali melanda pemukiman padat penduduk di wilayah Tambora, Jakarta Barat beberapa hari lalu. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan kebakaran akan terus terjadi selama wilayah tersebut tidak ditertibkan.
"Pasti kebakaran terus kalau kayak gitu , mereka
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Pasti kebakaran terus kalau kayak gitu , mereka
nggak
IMB. Pemakaian listrik juga
nggak
sesuai standar," kata Ahok di Balai Kota, Senin, 28 September 2015.
Menurut Ahok, seharusnya warga Tambora mau memberikan tanahnya agar Pemprov DKI Jakarta dapat menata kawasan itu.
"Makanya kan saya bilang, kalau kamu punya tanah punya sertifikat di situ, saya bongkar wilayahnya setengah jadi taman setengah jadi apartemen. Satu setengah kalinya buat kalian," kata Ahok.
Ahok kemudian menjelaskaan lebih detail, bahwa jika ada warga yang memiliki tanah seluas 100 meter persegi, dia akan mendapat 150 persegi untuk apartemen sebagai gantinya.
"Jadi kalau misal satu apartemen 30 m persegi, dia dapat lima unit dan sertifikat, juga hak milik," ujar Ahok.
Bagi yang tidak memiliki sertifikat, kata Ahok, kompensasinya sedikit berbeda, yaitu 1,2 kali lipat bukan 1,5 kali.
Kebakaran pada Sabtu malam lalu, menghanguskan 200 rumah warga RW 04 di Jalan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora. Diduga, pemicu kebakaran ini berasal dari warung nasi yang terletak dekat dengan lokasi kejadian. (ase)
Laporan: Danar Dono
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
nggak
