Ahok ke Singapura, Wakil Ketua DPRD Minta 'Oleh-oleh' Khusus

Ahok dan Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik
Sumber :
  • Fajar GM
VIVA.co.id
Ini Rencana Ahok Bila Gagal di Pilgub DKI 2017
- Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membawa 'oleh-oleh' berupa investor dari negara Singapura yang memiliki minat untuk mengembangkan potensi pariwisata bahari di Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu.

Seperti diketahui, Ahok, sapaan akrab Basuki, kini tengah dalam kunjungan kerjanya selama dua hari ke negara Singapura untuk mencari calon investor serta mempelajari cara pemerintah Singapura mengembangkan perusahaan milik negara.

Ahok ke Singapura, Ketua DPRD: Gue Enggak Diajak Ngomong

Taufik, anggota DPRD yang berasal daerah pemilihan tiga kecamatan di Kotamadya Jakarta Utara, mengatakan ada potensi pariwisata yang belum tergali dari kepulauan yang terletak di sebelah utara Jakarta. Sebanyak 11 dari 110 pulau di sana digunakan untuk pemukiman warga. Sementara sisanya, dimiliki oleh pihak swasta. Taufik mengatakan ada 65 pulau tak berpenghuni yang bisa dijadikan kawasan wisata bahari.

"Saran saya Pak Ahok buka peluang investor Singapura buat 65 pulau jadi destinasi wisata bahari modern," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Selasa, 20 Oktober 2015.

Macam WNI di Singapura yang Diminta Ahok Balik ke Jakarta

Taufik mengatakan hal tersebut senada dengan program Kementerian Koordinator Maritim untuk menambah destinasi wisata yang berhubungan dengan wilayah laut di seluruh Indonesia. Bila sudah terbangun, kawasan wisata itu tentu akan menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Apalagi bila DKI, menyasar wisatawan asing untuk mengunjungi kawasan wisata itu.

Taufik mengatakan DPRD kini juga tengah merampungkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Ditambah dengan sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang dinilai banyak pihak terbukti memberikan pelayanan terbaik kepada warga DKI, Taufik mengatakan kehadiran Perda Zonasi juga akan mempermudah para investor menanamkan modalnya untuk mengembangkan wilayah Kepulauan Seribu.

"Perda Zonasi akan mempertegas mana kawasan konservasi, wisata, dan pemukiman. Itu mempermudah investor untuk menentukan pulau mana yang akan mereka kembangkan," ujar Taufik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya