Cerita Ahok Gagal Hafal 30 Juz Alquran

Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Jangan Asal Obati, Ini Cara Membedakan Antara Jerawat Purging dan Breakout
- Banyak hal yang disampaikan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kepada warga Indonesia saat berbincang ringan di Kedutaan Besar RI (KBRI) di Singapura.

5 Makanan yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah untuk Penderita Diabetes

Dalam perbincangan hangat itu, Ahok menceritakan satu per satu masalah yang dihadapinya, mulai dari bagaimana sulitnya meraih kemenangan dalam Pemilihan Gubernur DKI yang dihelat 2017, hingga sebuah kisah masa lalu di mana akhirnya membuatnya gagal menghafal 30 juz Alquran.
Persib vs Bhayangkara FC Imbang, Begini Komentar Bojan Hodak


"Itulah kenapa saya datang ke Singapura, karena ingin dipilih kembali Februari 2017, tapi pemilih di DKI susah, karena harus 50 persen plus 1. Saya punya masalah untuk mendapatkan 50 plus satu itu," kata Ahok seperti terekam dalam video pertemuan yang diunggah saluran Youtube oleh relawan pemenangan Jokowi-Ahok di Pilgub DKI 2012, TyoJB (Jakarta Baru) dan diakses Rabu, 21 Oktober 2015.

Selain itu, Ahok juga menceritakan pada WNI tentang izin pengajian di Monumen Nasional (Monas) yang tidak dikeluarkannya.


"Orang mau minta buat zikir di Monas ya saya larang. Kalau mau buat zikir ya di Istiqlal," kata Ahok.


Ahok mengatakan, ia tak mengeluarkan izin karena menurutnya jika digelar di Monas, kemungkinan besar akan memancing pedagang kaki lima masuk dan berjualan kembali di Monas.


"Tapi Presiden
elu
minjemin, saya juga minjemin dulu buat zikir, tapi itu masuk buat jualan PKL. Enggak bisa dong, itu EO dapat duit nyewain lapak. Kenapa nolak di Istiqlal, karena di Istiqlal enggak laku," ujar Ahok.


Selanjutnya... Ahok harusnya hafal Alquran...




Ahok harusnya hafal Alquran


Di akhir rekaman perbincangannya itu, Ahok menceritakan pengalaman hidup yang baginya disebut sebagai takdir dari perjalanan hidup manusia.


Ahok menuturkan, seharusnya saat ini sudah bisa menghafal 30 juz Alquran. Tapi, semua itu sirna karena ketika ia bersekolah di sekolah Islam, ia pernah diusir saat akan ikut belajar mengaji.


"Saya sekolah Islam sampai SMP, saya cuma korban, pada Masyumi rasis
aja
, saya mau belajar ngaji diusir.
Kalo nggak
, saya bisa hafal 30 juz, kali. Tapi sudahlah itu perjalanan nasib, kita kan
enggak
tahu, kan takdir," ujarnya menceritakan pengalamannya itu.



Ahok juga memaparkan bagaimana dia bisa menang di Pilgub DKI lalu. Menurut Ahok, bisa menang karena ia berusaha untuk menjalankan amanah yang diberikan Tuhan kepadanya.


"Kenapa saya bisa menang, karena Pak Haqi bilang, 'Ahok memenuhi kriteria yang seperti disebut Nabi Muhammad: tablig, fathanah, amanah, sama satu lagi, sidiq," ujar Ahok.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya