BPK: Kinerja Laporan Keuangan Pemerintahan Ahok Buruk

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok
Sumber :
  • Fajar GM - VIVA.co.id

VIVA.co.id - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan DKI Jakarta menyerahkan laporan hasil pemeriksaan kinerja efektifitas upaya pemerintah daerah dalam implementasi standar akuntansi pemerintah berbasis akrual tahun 2014 sampai dengan triwulan III tahun 2015. 

Pengganti Ahok Minta Demonstran Tak Terprovokasi
Dari laporan itu, BPK menilai kinerja laporan keuangan Pemda DKI belum optimal atau belum efektif dalam mendukung kesiapan implementasi
sistem akuntansi pemerintahan berbasis akrual.

Skenario Pergerakan Massa Demo 4 November
Ketua BPK DKI, Efdinal mengatakan ruang lingkup pemeriksaan mencakup (1) komitmen, regulasi dan kebijakan; (2) Pengelolaan sumber daya manusia pengelola keuangan, aset, dan teknologi informasi; dan (3) pengelolaan teknologi informasi. 

Pesan Twitter untuk Aksi Damai 4 November
"Hasil pemeriksaan BPK RI menyimpulkan bahwa upaya pemerintah Provinsi DKI belum efektif dalam mendukung kesiapan implementasi SAP berbasis akrual," kata Efdinal di Kantor BPK DKI Jakarta, Jumat, 6 November 2015. 

Menurut Efdinal, dari aspek komitmen, regulasi dan kebijakan, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama, belum memperoleh komitmen dari seluruh Kepala SKPD untuk mendukung implementasi SAP berbasis akrual. 

Sementara dari aspek pengelolaan SDM, BPK menilai database kepegawaian Pemda DKI belum lengkap dan mutakhir serta analisis jabatan dan beban kerja yang belum selesai disusun. 

"Sedangkan dari aspek teknologi informasi, sistem keuangan Pemda DKI belum didukung keamanan akses data dan Disaster Recovery Plan," kata Efdinal. 

Penerapan SAP berbasis akrual dicanangkan pemerintah pusat untuk mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang lebih baik, transparan dan akuntabel.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya